"Empat Tujuh: Hari Wisuda."

3.8K 279 8
                                    

Hei, kawan, maafin Moy ya jarang up sekarang, aku lagi sibuk PAS, aku jarang buka Wp dan Moy gak bisa janji kalo abis PAS bakal rajin up atau ngga.

Jadi mohon dimaklumi kawan^^

Sehat-sehat ya kalian! Jangan sakit-sakit.

Hari ini adalah hari kelulusannya.

Sedari tadi Aldi menunggu sang istri yang sedang melakukan dandan. Ia menghela napasnya, lama banget, sih!

"DEK, UDAH?" Teriaknya dari luar kamar, karen Vita tidak membiarkan suaminya itu masuk lalu menghancurkan segalanya.

Ya, tahu sendiri, apa-apa jangan, pake baju ini salah, suruh ganti terus, dan semacamnya.

"BELUM, LAH! MASIH LAMA!" Ucapnya ngegas dari dalam kamar.

Ceklek.

Selang beberapa lama, pintu kamar terbuka menampilkan sosok wanita yang terlihat sangat cantik hari ini.

Siapa lagi kalau bukan Vita Zahqilani istri dari seorang Bapak Hema Reynaldi Utara yang terhormat.

"MasyaAllah, fabiayyi ala irobbikuma tukadziban." Refleks ia melantunkan sedikit bacaan surah Ar-Rahman.

Vita tersenyum malu-malu. Ia bertanya, "Kenapa? Cantik, ya?"

"Bukan."

Vita terkejut, "Loh, terus?"

"Bukan cantik doang tapi cantik bangeeetttt. Istrinya siapa, sih, hm?" Tanyanya sambil mencolek hidung mancung istrinya.

"Istrinya Mas Aldi lah!"

"Mana orangnya sayang?" Ia celingak-celinguk.

"Ini didepan aku."

"Ehm, ganteng ndak?"

"Bangettt!"

"Sayang, gak?"

"Pasti!"

"Cinta, gak?"

"Sangaaaattttt!!!"

Aldi terkekeh, "Mana peluk cium sayang cintanya?"

Grep.

Vita memeluk Aldi dengan erat seakan tidak mau melepaskan. Aldi membalas pelukannya, lalu mengusap-usap rambut panjang istrinya yang sengaja digerai.

"Ciumnya mana?"

Vita ingin mencium pipi kanan Aldi. Namun dengan sifat jailnya Aldi menolehkan mukanya, bukan pipi yang dicium tapi bibir. Ia melumatnya dengan pelan lalu melepaskannya setelah beberapa saat.

(Moy gak liatttt, kata emak gak boleh boong)

"Ihh, modus!" Kesal Vita.

Aldi membalasnya dengan kekehan kecil.

"Yaudah ayok berangkat, udah semua kan?"

"Iya, ayok!"

✔✔✔✔✔

Acara wisuda sudah selesai setelah berlangsung sekitar 3 jam dan berjalan lancar.

Kini saatnya berfoto ria untuk dijadikan kenangan. Masing-masing Fakultas berfoto sebagai bukti bahwa mereka lulus. Mereka wisuda. Mereka mendapat nilai yang diinginkan, sesuai dengan kemampuannya masing-masing.

Seorang calon ibu yang sedang hamil muda itu tidak mengenal kata lelah. Sedari tadi ia terus saja berjalan bersama teman-teman seangkatannya.

Dosen Rese Itu Suamiku! [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang