Terkadang hidup itu butuh sedikit kejujuran agar lebih terasa, tapi juga butuh tantangan agar lebih menyenangkan.Meysha meylany
___________________
Siang ini, sepulang sekolah mereka berkumpul di base camp mereka. Di sebuah butik yang didirikan dengan uang bersama yang mereka tabung dari sisihan uang jajan.
Bangunan dua lantai dengan dekorasi cukup unik kreasi tangan sendiri. Ya, siapa lagi kalau bukan Meysha art. Merubah hal biasa jadi luar biasa. Memang tak terlalu luas karena hanya mengandalkan sisihan uang jajan sejak awal pertemuan mereka sewaktu SMP dan terealisasikan bangunan ini sewaktu masuk SMA.
"Tia, lo kenapa sih?" tanya Viona menepuk pundak sahabatnya.
Kini mereka tengah duduk melingkar di ruangan yang tersedia di lantai dua dengan suguhan pemandangan kota karena letak butik yang cukup strategis.
"Tiara patah hati," timpal Rann sukses membuat semua yang ada terkejut bukan main.
"Lo serius??" tanya Safna antusias.
"Yang bener mana sih? Rann, apa Tiara yang patah hati?" tanya Willi.
"Rann, katanya lo dijodohin?'' Anna mengalihkan pembicaraan.
"Apaan sih! Malas gue bahas itu." Rann berdecak kesal mendengar pertanyaan Anna.
"Daripada bahas itu mending bahas yang lain aja deh," ucap Alika menengahi.
"Betul tuh, tapi apa yah?" timpal Inay.
"Gini aja deh, kemarin kan gue pindahan tuh-"
Ucapan Rann terpotong dengan pertanyaan heboh Safna.
"Oh ya tuh, masalah kemarin malam yang lo bilang katanya mau pindahan, pindah apaan tuh?"
"Kebiasaan deh Saf! Makanya jangan di potong!" Rann berdecak kesal.
"Udah lanjutin nih, jadi kemarin malam keluarga gue pindah rumah, dan hari ini orang tua gue mau otw ke Solo, buat selesain masalah perjodohan itu."
"mungkin sekalian bisnis, jadi selama 3 hari kedepan gue di rumah cuma sama kak David," jelas Rann sedangkan yang lain mendengarkan dengan seksama.
"Lo berduan doang dirumah?" tanya Viona antusias.
"Iya ... dan rencananya, gue mau ngajak lo semua nginep di rumah baru gue, buat nemenin gue, gue males cuma berduaan doang sama kak David," ajak Rann dan serempak mereka menjawab.
"Siap Professor!!"
"Lumayan, weekend di rumah baru," ujar Mey.
"Ya udah, sekarang lo semua mau balik kerumah dulu apa langsung kerumah gue, kalo mau langsung, lebih baik lo pada ambil baju ganti di bawah deh," ujar Rann yang lain mengangguk kemudian berdiri serempak.
Mereka bergegas ke lantai satu untuk memilih pakaian yang diinginkan. Maklum, butik sendiri jadi mereka bebas memilih. Selagi masih tidak melampaui batas kerugian yang besar, karena butiknya juga masih dalam tahap pengembangan. Setelah selesai memilih, mereka bergegas keluar butik hendak melaju ke rumah Rann.
Menyusuri jalanan kota yang lumayan ramai. Sebagian di dalam mobil Mey dan sebagian yang lain di mobil Viona.
Rannia Krishna
![](https://img.wattpad.com/cover/286558545-288-k207722.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SamRann
RomansaKisah tentang lika liku cinta anak SMA. Rann seorang pelajar dengan otak cerdas dan tawaran masa depan yang gemilang dengan gelimang harta keluarga. Ketika diawal Rann masuk dunia SMA, di pertemukan dengan seorang senior yang berhasil mencuri perhat...