•BAB-4

3.9K 194 9
                                    

𝓱𝓲𝓲 𝓬𝓪𝓵𝓵 𝓶𝓮 𝓴𝓪𝓲 ~~

ʰⁱ ᶜᵃˡˡ ᵐᵉ ᵏᵃⁱ ~~
【SEBAGIAN CERITA AKAN DI PRIVATE JADI FOLLOW DULU BARU BISA BACA】

Cuma cerita ringan yg ada dihaluanku, maaf apabila ada kata² yg typo karna aku juga baru pertama kali menulis cerita yg ada dihaluanku, semoga kalian suka

jangan lupa kasih☆dan komentar 💬 yya
Thank you bro!!

-JAILIN PENTASAN-


Para anggota BEATLESS saat ini sedang berkumpul di basecamp , rencananya akan ada balap liar lagi seperti biasanya. Tak membutuhkan waktu lama, mereka sudah sampai diarena. Sambutan dari orang-orang langsung heboh, BEATLESS adalah yang paling mereka nanti-nantikan kedatangannya sedari tadi.

Reyhan mencari seorang perempuan bertubuh mungil yang selalu bertengkar dengannya. Ketika menemukan sosok perempuan yang ia cari sedari tadi, Reyhan segera berlari kecil menuju perempuan itu. "Hai, pancing Vania!" . sapa Reyhan songong. Perempuan yang dipanggil hanya melirik sekilas lalu membuang wajah malas. "Cielah, ngapain sih ? Sok sibuk banget". celetuk Reyhan.

Vania membalikkan tubuhnya sambil berkecak pinggang. "Mau apa lagi? Gue lagi ga mood bunuh orang."

"Siapa juga yang mau ke lo? Gue cuma mau bilang kalau besok lo bakal dihukum pak Heru."

"Ck. Lo ngadu apaan lagi sih?!". sentak Vania kesal.

"Hari jumat lo bolos, ya gue aduinlah"

"Hah?! Bolos, gue bolos pala lu peang, gue ga pernah ya bolos"

"Lah kemarin hari jumat, lo ngapain?! Lo kan bolos"

"Ngadi-ngadi lo mah, gue itu tuh ga bolos tapi gue tuh lagi ke ijin ke UKS buat istirahat sampai jam pelajaran dikelas gue selesai, paham". jelas Vania.

"Halah alasan lo!"

"Butuh bukti, hah?! sono tanya aja dah sama kemarin anak PMR yang jaga UKS!"

"Ga. Gue ga butuh bukti lo, yang penting gue udah aduin lo ke pak Heru"

"Halah palingan lo tuh yang sering bolos, tapi memutar balikan fakta". ujar Vania kesal .

"Siapa?". beo Reyhan.

"LO LAH!"

"Yang nanya, yeee!"

Sebelum dianiaya dan pulang tinggal nama, Reyhan segera kabur.

Menurutnya, Vania adalah perempuan ganas dan menyeramkan, bahkan sampe-sampe singa lapar aja kalah dengan keganasan seorang Vania.

Elmira, Natasha dan Audrey melirik Vania yang terlihat sangat amat tertekan. "Lo berdua kok ga pernah sih kelihatan sekalia aja gitu akur? Padahal anggotanya tentram, malah saling bantu."

"Nggak akan gue akur sama manusia modelan kek gitu, senyum ke dia aja ogah!" cibir Vania penuh dendam.

"Biasanya orang yang kaya gitu, bakalan jodoh loh". ledek Natasha.

REYHAN || PERJODOHAN (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang