•BAB-36

1.1K 57 3
                                    

𝓱𝓲𝓲 𝓬𝓪𝓵𝓵 𝓶𝓮 𝓴𝓪𝓲 ~~

SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA BAGI YANG MENJALANNYA, SEMOGA DIBERI KELANCARAN ABADI NAN JAYA ! 🙏🏻🧘

𝚂𝙴𝙱𝙰𝙶𝙸𝙰𝙽 𝙲𝙴𝚁𝙸𝚃𝙰 𝙰𝙺𝙰𝙽 𝙳𝙸 𝙿𝚁𝙸𝚅𝙰𝚃𝙴 𝙹𝙰𝙳𝙸 𝙵𝙾𝙻𝙻𝙾𝚆 𝙳𝚄𝙻𝚄 𝙱𝙰𝚁𝚄 𝙱𝙸𝚂𝙰 𝙱𝙰𝙲𝙰

-SUPERMARKET-
________________

Guyss jangn lupa vote sm comment ya
karna comment kalian tu mood boster aku banget😁 Apa lagi kalau comment nya tuh pada lucu"

Ingat makin bnyk kalian spam
Aku makin semangat nulisnya
Hehehe😁😘😘

Typo 📌

-Happy Reading-

Tempat perbelanjaan lumayan ramai, mungkin jam pulang kerja kali ya, Vania langsung meraih keranjang sayur sekaligus troli untuk dijadikan tempat menaruh barang yang ia beli. Sedangkan Reyhan masih setia dibelakangnya sudah seperti seorang anak kecil untuk berbelanja. yang dibawa oleh ibunya

"Bawa nih". kata Vania menyodorkan troli.

Tanpa minat, Reyhan langsung mengambil alih. Lapar sekali, mau beli pun sayang, Reyhan ingin makan bikinan Vania yang rasanya sangat pas dengan seleranya.

"Rey?"

"Hm"

"Mau dimasakin apa?"

"Terserah"

"Yang cewe tuh gue bukan lo, terserah itu kamus mutlak cewe!"

Reyhan memutar bola matanya malas. "Ya udah, chicken katsu aja"

Vania mengangguk, mulai mencari bahan-bahan untuk memasak. memilah-milih yang menurutnya bisa membuat masakan menjadi lebih gurih.

 memilah-milih yang menurutnya bisa membuat masakan menjadi lebih gurih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Vania cepetan". desak Reyhan sedikit merengek, perutnya sedari tadi sudah mendemo untuk segera diisi. Bagai hilang semangat, Reyhan butuh makan!

Vania menatap Reyhan sinis. "Baru juga sampe, bisa ga bikin emosi ga? diem aja ikutin gue"

"Iya-iya"

Diam-diam Reyhan melirik perempuan itu, Vania terlihat sangat fokus mencari bahan makanan sampai tidak sadar kalau
Reyhan sudah tertinggal jauh dibelakang. Tanpa mengikuti Vania, Reyhan kesal sendiri ditinggal, bahkan Vania tidak sadar kalau tidak ada Reyhan didekatnya.

"Reyu, udah nih". Vania menoleh, lah ilang.

"Rey? astaga kemana sih tu anak"

"Disini!". sahut Reyhan dari belakangnya.

REYHAN || PERJODOHAN (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang