Chapter 5

5.2K 268 20
                                    


https://www.youtube.com/watch?v=cnuGOYL7DFM

Jatuh cintalah pada kepribadiannya sehingga kita lebih mudah menerima kekurangannya dan masa lalunya yang tidak sempurna(Kevlar Maxwell)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jatuh cintalah pada kepribadiannya sehingga kita lebih mudah menerima kekurangannya dan masa lalunya yang tidak sempurna
(Kevlar Maxwell)

**********

"Heiiii...." Denada memekik kecil ketika tangannya ditarik dengan keras dan memaksanya memutar kembali tubuhnya ke arah meja terakhir tempat ia menurunkan menunya.

Mata Denada tiba tiba membelalak kaget

"Pak tua?" Denada menatap horor ke arah Kevlar

"Ck ck ck panggil aku Kei." Kevlar masih memegang erat pergelangan tangan Denada, berdecak kesal.

"Sakit...." Denada meringis, melirik ke arah tangan besar yang memegang erat tangannya, memberi kesan seolah olah tangan raksasa sedang memegang tangan kurcaci

"Sorry." Kevlar melepas cengkramannya dengan tatapan penuh penyesalan saat melihat bekas kemerahan di pergelangan tangan Denada

"Kau juga ada di sini?" Denada menunjuk ke arah Gerald, jengah

"Tentu saja,  kami sobat yang tidak terpisahkan." Gerald terkekeh geli melihat ekspresi Denada

"Kau juga bekerja di sini?  Apakah gaji di Maxwell corp tidak cukup?  Kudengar standar gaji mereka di atas rata rata." Kevlar menatap Denada penuh selidik

"Itu bukan urusanmu." Denada mendengus kesal, menjawab dengan nada ketus

"Urusanku juga, karena aku adalah teman baik keluarga Maxwell." Kevlar memotong

"Silahkan makan aku harus kembali." Denada mendengus kasar

"Bergabunglah bersama kami,  kita perlu lebih saling mengenal." Kevlar mengedipkan matanya, menyeringai dengan tampang kurang ajar

"Lain kali saja...."

"Sekarang...." suara Kevlar terdengar tajam dan tidak ingin dibantah, penuh aura dominan

"Shit....! Aku sangat lapar, makananku sudah ada di dapur, aku tidak mau makananku jadi dingin." Denada masih ingin menghindar

"Bawa ke sini.  Lagian aku masih merasa tidak enak dengan kejadian tempo hari.  Aku ingin menebusnya."

Denada menghela nafas kasar, menarik kursi dan duduk bersama Kevlar dan Gerald "Sekarang saja,  aku ingin makan dengan tenang tanpa gangguan. Jadi apa yang ingin dibicarakan?"

DESTINY (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang