Sapuluh

223 42 0
                                    

Hai guys!
Hehe aku balik lagi~
Sebelum uas tanggal 11 menyerang marilah kita healing~

 _•°_•°_•°_•°_

Hari jumat seperti biasanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari jumat seperti biasanya. Ryuana tidak akan tingggal di dalam kelas. Perempuan dengan garis senyum di bawah matanya itu selalu punya agenda lain di perpustakaan. Hal itu semata mata dilakukan demi penyamarataan jadwal dengan siswa laki-laki muslim yang memang jadwalnya untuk sholat jumat berjamaah. Sementara yang perempuan mengikuti agenda keputrian di aula.

Biasanya, Ryuana dan teman non muslim lainnya akan ada kegiatan keagamaan juga di perpustakaan bersama satu guru yang memang non muslim juga. Tapi bedanya kali ini guru yang biasa mengajar tidak hadir ke sekolah, membuat Ryuana dan teman lainnya yang berada di perpustakaan memilih tempat mereka sendiri untuk mengisi waktu luang.

Beberapa ada yang memilih kembali ke kelas tapi tak jarang yang berbelok ke kantin lebih dulu. Disini Ryuana lebih memilih perpustakaan sebagai tempatnya berdiam diri. Kebetulan Bandung hari ini sedikit panas dan duduk dibawah ac yang menyala membuat matanya memberat.

"Prima, dek milu ka kantin moal?"tanya seorang teman laki-laki bernama Agus pada Ryuana yang sedang duduk menyamankan posisi

Si Agus ini harusnya ikut ke mesjid untuk sholat jumat berjamaah. Namun entah bagaimana caranya, lelaki itu bisa berada di perpustakaan dan bermain game online dengan khidmat.

"Moal waka Gus. Sok weh tiheula"tolak Ryuana yang dibalas anggukan mengerti dari si Agus

Setelah Agus melewati pintu perpustakaan Ryuana akhirnya menghela nafas lega. Perpustakaan tidak seramai tadi dan dia bisa berleha-leha dengan tenang

"Tidur bentar kaga dosa kan ya" monolognya bersiap dengan tangan yang terlipat diatas meja

Kepalanya di telungkupkan disela lipatan tangan dan memilih untuk memejamkan mata sebentar. Bukan tanpa sebab Ryuana memilih perpustakaan. Selain memang hawanya enak untuk tidur, Jean juga akan mudah menemukannya jika selesai sholat jumat nanti.

"Palingan si Jejen bangunin gue nanti" Finalnya dengan mata tertutup menunggu Jean yang masih Sholat di mesjid sekolah mereka

_•°_•°_•°_•°_

_•°_•°_•°_•°_

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bandung & JeanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang