Hohoho~ REVENGE balik lagi.
Sudahkah kalian siap untuk ber-overthinking lagi hari ini?
Happy reading~
Sebelum merasa gelisah di malam hari karena harus mengerjakan soal ulangannya, Karina lebih dulu dibuat gelisah saat menerima pesan masuk dari nomor tidak dikenal.
Karina tampak pucat saat membaca deretan kata yang terlulis di layar ponselnya.
Aku bisa mempertemukanmu dengan kakakmu.
"Omong kosong," Karina mendecih, kemudian meletakkan ponselnya di meja. Gadis itu tidak ingin terpengaruh dengan apa pun karena dia harus belajar untuk ulangan nanti malam.
Ponsel Karina berdering sekali, menandakan adanya pesan masuk. Gadis itu kembali berkutat pada ponselnya dengan setengah malas, tapi matanya seakan melompat keluar saat melihat foto yang dikirimkan padanya.
Saking terkejutnya, Karina sampai berdiri dan mendorong kursinya terlalu jauh, membuat meja di belakangnya ikut terdorong pula, beruntung pemilik meja itu belum datang.
Foto yang Karina lihat saat ini adalah foto kakaknya saat kecelakaan beberapa waktu lalu. Omong kosong yang Karina kira hanya keisengan semata, nyatanya tidak seperti itu.
Karina segera menelepon nomor yang baru saja menghubunginya untuk mendapatkan kejelasan.
"Siapa kau dan bagaimana kau tahu tentang kakakku?" Karina mendesak dalam pertanyaannya.
"Siapa aku dan bagaimana aku tahu tentang kakakmu, itu tidak penting." Suara di seberang sana membalas, tapi tidak seperti sebelumnya di mana gadis itu mengenali suara Lisa, kali ini Karina tidak mengenali suaranya. "Karena yang paling penting adalah aku bisa mempertemukanmu dengan kakakmu."
Karina mengedarkan pandangan untuk mencari seseorang, dilihatnya Yuqi sedang bercengkrama bersama Yuna. Sudah jelas kalau bukan gadis itu yang sedang berbicara padanya. Kalau bukan Yuqi, lalu siapa?
"Hubungi aku jika kau tertarik, tapi pastikan untuk memberikan keputusanmu sebelum malam karena waktumu tidak banyak."
Sambungan telepon diputuskan secara sepihak, tanpa membiarkan Karina untuk merespons. Gadis itu jatuh terduduk setelah telepon berakhir. Pikirannya masih terus menimbang tawaran yang diberikan oleh orang yang tidak dia kenal sama sekali.
Haruskah Karina percaya atau haruskah dia mengabaikan dan menganggap telepon itu tidak ada?
Tapi Karina ingin bertemu kakaknya.
Ketika Karina sibuk mengambil keputusan, ada Sehun yang diam-diam memperhatikannya dan diam-diam pula dia diperhatikan oleh Mark. Tampaknya mantan kekasih Lisa itu masih menaruh rasa curiga yang sangat besar pada Sehun karena hingga detik ini masih suka memperhatikannya secara diam-diam, seolah ingin mencari tahu lebih dalam lagi mengenai Sehun.
KAMU SEDANG MEMBACA
REVENGE
Mystery / ThrillerKematian si gadis nomor satu menyebarkan desas-desus aneh di sekolah setelah camping minggu lalu. Hal-hal aneh mulai terjadi dan menghantui seisi kelas. Rumor yang mengatakan bahwa arwah gadis itu berkeliaran membuat siapa saja yang pernah menyakiti...