TRANSMIGRASI ANGGEL [END]

42. Acha prik

Hiks aks lgi sdih☹️ klean smw knp slhin aks? Trs knp mrahin Justin ? Hiks

#JUSTINGASALAHCUMANBODOHAJA

•••••••••

Anggel menatap Bella dengan tatapan tak percaya, ia lalu membengkap mulut nya.

"Ga nyangka.."

"Bunda hebat banget! Ga heran lagi deh kalo sifat nya nurun ke Aku!" Lanjut nya.

Bella tersenyum menanggapi Anggel.

"Sst Mau ngedrama bareng bunda ga?" Tanya Bella dan dibalas anggukan mantap dari Anggel.

"Mau bun! Ayo!"

Bella memulai drama nya dengan menetes kan air mata buaya. Berjalan kearah Justin dan wanita serta Acha dan Ellen.

"Kamu s-selingkuh mas?" Tanya Bella lirih menatap tak percaya Justin.

"Ga! Aku ga selingkuh Bella!" Bantah Justin cemas meraih tangan Bella namun dengan cepat ditepis oleh sang istri.

Anggel menatap adegan itu dengan tatapan terpukau. Bunda Bella sangat sangat mendalami peran! Dan adegan adegan tersebut persis di acara acara tv yang ia tonton.

"Bang Emil... " Panggil Anggel pelan.

Emil menoleh kearah Anggel. Bangkit dari duduk nya dan berpindah disamping Anggel.

"Kenapa hm? Jangan khwatir, Daddy orang nya udah tua jadi otak nya jadi lemes. Makanya kayak gitu" Ujar Emil kepada Anggel, seperti mencoba untuk menenangkan sang adik.

"Cari bapak baru yuk!" Ajak Anggel sepenuh nya berbisik.

Emil menatap Anggel mengerjap beberapa kali, "Kamu kok pinter banget?"

"Biasalah anak Bunda Bella ini!" Jawab Anggel bangga.

"Kakak Cantik, mau cari daddy baru ya?" Tanya Lio pelan.

"Cil! Mending lo sini deh! Ini urusan orang dewasa, mending lo pergi masuk kekamar aja sono!" Usir Xavier mendengus kesal .

Lio langsung saja turun dari pangkuan Anggel, berlari menuju Haikal dan mengajak nya untuk menemani nya dikamar. Lalu diikuti oleh Xavier.

Kembali kepada Bella.

Bella mulai menetes kan cairan bening dari mata nya, "Kamu brengsek!" Bentak nya keras.

"P-papa takut.." Cicit Acha memeluk Justin dari belakang.

Justin mengelus pelan rambut Acha.

"Mending kita semua duduk aja! Selesaiin dengan kepala dingin oke" Lerai Justin.

"KEPALA GUE UDAH PANAS NIH ! MAU DI DINGININ PAKEK APA ?!" Sentak Ellen kepada Justin.

"Kan bisa disiram pakek air dingin" Gumam Justin.

"JAWAB LO?! LO SEMUA DUDUK!" Titah Ellen.

Kini wajah nya sudah memerah karena marah, nafas nya sudah naik turun. Siapapun yang melihat nya akan sangat ketakutan.

Semua nya menuruti perintah Ellen. Mereka duduk dengan rapi diatas sofa, dengan Bella yang tak henti nya menangis.

Justin menarik nafas nya lalu membuang nya kembali.

"Jadi Serena ini mantan istri aku.."

Frans Ellen Emil serta Anggel dan Bella menatap Justin bingung.

"Dulu, sebelum aku dijodohin sama Bella. Aku sempet Nikah kabur sama Serena, tapi hari itu Ayah suruh aku pulang kerumah. Karena bunda lagi sakit"