Hay Jangan lupa buat divote !
Happy Reading !
*
*
*
*Sudah hampir satu tahun lama nya Xander tertidur, dan selama itu juga Farel dan Arthur kian mendekat kepada Anggel.
Mereka berdua juga sudah meminta restu dari keluarga Anggel untuk menjalin hubungan kasih dengan gadis itu.
Diana ternyata dulu adalah teman se circle an Ellen dan Bella , dan tentu saja sifat mereka sebelas dua belas tak ada yang berbeda.
Sementara Justin ? Bagaimana keadaan pria bodoh itu ? Tentu saja dia menjadi sangat menyesal karena telah meninggal kan Bella dulu. Dan sekarang ia menjadi langganan di RSJ.
Bagaimana dengan keadaan para tikus kita ? Mereka masih hidup ! Ellen serta yang lain nya menjadi kan mereka sebagai sasaran untuk menguap kan hasrat menyiksa, dan setelah mereka sudah senang, pasti para tikus itu akan diobati kembali untuk menyembuhkan semua luka. Dan begitu berulang kali.
Suasana Mansion terlihat cukup riuh.
"JANDA KEMBANG ! " Teriak Ellen kepada Diana yang sedang bersantai duduk disofa sembari menghadap tv.
Diana menoleh kearah Ellen, "Apa anjing ! Ganggu banget" Ngegas Diana.
Ellen terkekeh pelan, "Ga kenapa kenapa sih, cuman manggil aja" Balas Ellen santai. Diana langsung saja melempar bantal kearah wanita bar bar itu.
"Ga jelas anjing ! "
Ia kemudian melanjutkan acara tonton nya, menonton acara tv di Indosiar. Dengan berjudul.
"Suami ku ini anak mu ! Bukan anak mu! "
Ellen berjalan lalu duduk disamping Diana, "Lo nonton apa anjir ? Ga jelas banget" Cibir Ellen kala melihat isi tontonan Diana.
Diana masih fokus ke tv, "Justru itu yang seru ! Ga jelas" Balas Diana.
"BUNDA DIANA, AUNTY ! " Tebak siapa pemilik suara membahana itu ?
Ya pasti nya Anggel !
"Oi ? Kenapa ? " Tanya Ellen dan Diana serempak.
"Bunda Bella sama Daddy Zein kemana ? Ga lihat dari pagi" Ujar gadis itu, ia turun dengan pakaian rapi.
Ellen dan Diana saling tatap, dengan jahil mereka berucap.
"Hahaha Bunda Bella sama Daddy Zein lagi buat adek baru buat Anggel, nanti gantiin Anggel dirumah ini HAHAHAHA"
Anggel mengerucut kan bibir nya ia kemudian menghentak hentak kan kaki nya kelantai, "BUNDA GA MAU ADEK BARU HUAAA!" Pekik Anggel mengelegar diseluruh Mansion.
"Apasih dek, siang siang gini berisik banget" Ucap Xavier serak.
"AKU GA MAU ADEK BARU TITIK!" Tekan Anggel.
"Kasihan nanti Lo ga disayang lagi disini" Kompor Javier yang baru datang.
"Iya kasihan banget!" Ikut Haikal.
"BANG EMIL!"
Emil yang sedang tertidur nyenyak dikamar langsung tersentak dengan teriakan milik Anggel, dengan tergesa gesa ia berlari menuruni tangga menuju Anggel. Takut terjadi apa apa.
"Iya sayang?! Kenapa?" Tanya Emil linglung.
"Ga mau punya adek lagi bang, ya ya ya" Emil dibuat bingung dengan permintaan tiba tiba dari Anggel, kala melihat Javier Haikal dan Xavier mengode ia langsung paham.
"Ga janji dek" Sahut Emil.
Dengan kesal Anggel menghentak hentak kan kaki nya kelantai, ia langsung pergi dari Mansion menuju kekasih kekasih tampan nya.
Saat sudah sampai disalah satu Restoran yang sudah mereka tentukan untuk makan, Anggel mengerutkan alis nya kala lampu Restoran itu menjadi mati.
"FAREL ARTHUR?!" Panggil Anggel ditengah kegelapan.
"AAAAA" Teriak nya kaget kala ada sesuatu yang menepuk nya dari belakang. Dengan reflex Anggel membanting tubuh orang tadi.
BRAK
Orang yang ia banting tadi meringis.
Lampu menjadi menyala, dapat ia lihat yang ia banting adalah orang berkostum badut.
"Eh?" Anggel mengerjab bingung.
Farel dan Arthur meringis kala rencana mereka gagal total, tapi mereka berdua langsung saja berlutut tepat dihadapan Anggel.
"Langsung ke poin nya aja ya!"
"Anggel? Mau nikah sama kami berdua?" Tanya mereka serempak.
Anggel mendadak linglung.
"Tenang, kamu pasti hidup bahagia sama kami, kami kaya, tampan, kami jamin hidup kamu berasa di surga"
Anggel terkekeh mendengar penjelasan panjang lebar dari kedua nya.
"Akhir nya bakalan nikah! Kangen Sistem, Xander juga tidur nya lama banget buset" Batin gadis itu.
"WKWKWKW KANGEN YA???"
Anggel tersentak kaget, itu SISTEM?
"YHAHAHA SELAMAT KAMU KENA PRANK!"
Anggel mendengus kesal.
Sementara kedua pemuda itu menanti nanti jawaban dari Anggel.
"Iya aku terima, asalkan jajan nya tiap hari cukup" Ujar gadis itu langsung saja mendapat pelukan kuat dari Arthur serta Farel.
••••••••••
MAAP BANGET KALAU END NYA GA SESUAI EKSPETASI NYA YAAA.
Good bye all!
Jangan kangen ya😱 aks tahu kok aks orang nya ngangenin😇😍
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI ANGGEL [END]
Fantasy[SEBELUM MEMBACA, VOTE +FOLLOW DULU YA KAWAN] Anggelina Lyora . atau biasa di sapa Anggel, Seorang gadis cantik yang memiliki sifat bar-bar, dan pecinta cogan, yang harus mati hanya karena alasan konyol yaitu 'Mati karena tersedak bakso'. Bukannya...