#24

1K 76 4
                                    

Hari sudah pagi dan anggota keluarga Jeon kini sudah kembali beraktifitas seperti biasa.Terlepas dari kejadian semalam,Seokjin kini banyak diam dan hanya bicara kalau ada yg mengajaknya bicara.Seperti pagi ini saat semua sedang sarapan Seokjin hanya menatap makanan nya tanpa ingin mencicipi bahkan menyentuhnya sama sekali.

"Sstt,,Jin hyung kenapa?" Tanya Hoseok setengah berbisik

"Tidak tahu,," jawab Jimin.

Jungkook yg melihat 2 hyung nya saling berbisik,mendadak ikut pembicaraan mereka.

"Hobi hyung,wae?" Tanya Jungkook.

"Lihat Jin hyung,," tukas Hoseok menunjuk kakak pertamanya.

"Ehm?Apa?Kookie tidak tahu?" Jawab Jungkook.

"Hoseok,Jimin,Jungkook?Kalau sedang makan,bisa tidak kalian diam?" Ucap nenek Jung tiba2.

"Nee,,," jawab ke tiganya.

Selesai sarapan,semuanya sudah siap berangkat ke sekolah kecuali Jungkook tentu saja.Si kecil itu masih harus istirahat untuk pemulihan nya.

"Eomma,Appa, Halabeoji, Halmeoni kami berangkat,,!" Pamit Yoongi.

"Nee,,Hati2 di jalan nak,," sambung nyonya Jeon.

"Nee,,," jawab mereka semua.

"Sudah siap tuan muda?" Tanya Lee Ahjussi saat mereka sudah masuk mobil.

"Sudah,,Berangkat sekarang saja,," ucap Taehyung.

"Baiklah kalau begitu,,," jawab Lee Ahjussi yg mulai menyalakan mobil dan segera membawa tuan mudanya itu ke sekolah.

--------------------------------------

Di toko kue sekarang,nyonya Jeon bahkan tak fokus saat merekap laporan hari itu.Beberapa kali beliau salah menyimpan dan menghapus laporan tiba2 di laptopnya.
Ji Ahjumma selaku orang kepercayaan nyonya Jeon pun merasa heran melihat atasannya seperti sedang ada masalah.

"Nyonya,ada apa dengan anda?Anda terlihat lesu sejak tadi?" Tanya Ji Ahjumma.

"Ani,,Aku tidak apa2 Ahjumma,,Kalau sudah selesai,tolong bawa laporan yg lain.Aku akan menyelesaikannya sekarang,," jawab nyonya Jeon lemas.

"Nee,,Saya akan membawanya segera." Jawab Ji Ahjumma.

Saat akan meninggalkan ruangan itu,Ji Ahjumma di kejutkan oleh suara benda jatuh,dan saat beliau menoleh kebelakang di lihatnya tubuh atasannya sudah terkulai lemas di lantai.

"Nyonya,,Nyonya,,Kenapa ini,,Tolong sadarlah,,Nyonya,,!" Ucap ku Ahjumma panik.

"Siapapun,,Tolong bantu aku dan nyonya Jeon,,"

Batin Ji Ahjumma kala itu.Dan tak lama karyawan yg kebetulan masuk untuk menyerahkan laporan,segera menolong mereka berdua,di bantu dengan karyawan lain yg kebetulan lewat di depan ruangan nyonya Jeon.

Di sekolah,Seokjin tak fokus saat gurunya sedang menjelaskan pelajaran hari itu.Dia banyak melamun sambil menatap ke arah jendela,entah apa yg sedang di fikirkan nya.

"Jin!Hey,,Kau kenapa?" Tanya Ken yg duduknya tak jauh dari Seokjin.

",,," Tak ada jawaban dari Seokjin.

Sampai akhirnya sang guru yg melihatnya pun,melempar Seokjin dengan kertas yg sudah di bentuk bola.

"Seonsaengnim?Iya?Tadi sampai mana?" Celetuk Seokjin tiba2.

"Kau tak memperhatikan pelajaran hari ini,Hem?Keluar sana.Cuci mukamu supaya segar,," perintah guru tadi.Seokjin pun keluar kelas dan berjalan ke arah toilet.

Brothership (Telepathy) JinKookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang