Bab 39 *Penasaran*

360 49 8
                                    


Beberapa hari ini, Dinda selalu dihantui rasa penasaran, apa pekerjaan Mikey yang ia lakukan didalam geng Kanto Manji. Dinda membuka pintu rumah, tak ada siapun dirumah. Ia baru ingat kalau dia meliburkan Bibi Julia hari ini. Rumah besar itu terasa sepi. Tunggu, kalau sepi apakah ini waktu yang tepat untuk mencari tahu apa yang perkejaan Mikey?

Mikey tak pernah mengizinkan Dinda untuk berlama – lama di ruang kerjanya. Pernah suatu hari ada paket datang, ia bermaksud menaruh paketnya didalam ruang kerja. Saat Mikey pulang dia terdengar tak senang dengan hal itu, dan semenjak itu dia melarang Dinda untuk tak masuk ke ruang kerjanya sembarangan. Apalagi saat Mikey tak ada dirumah. Pasti ada sesuatu yang bisa menjelaskan semuanya disana. Dinda memutuskan untuk menuju ruang kerja itu, membuka pintunya, dan sialnya pintu itu dikunci.

"Dimana ya kuncinya?" dinda berpikir dalam batin.

Dengan cepat dia pergi ke kamar, hanya itu ruangan yang dipenuhi hal penting dirumah ini. Menyusuri centi demi centi setiap objek yang ada dikamar. Tak ada apapun disana, tempat yang belum dia check hanya meja belajar. Di kamar ini ada 2 meja belajar, miliknya sendiri dan milik Mikey. Walau ia tak pernah menduga kuncinya ditaruh disana.

"Heh... yang belum ku lihat hanya meja belajar ini. Aku tak yakin ada disini" kata Dinda.

"kenapa sih berantakan banget, heran deh pulpen ini bececeran dimana – mana" kata Dinda megambil pulpen – pulpen yang berserakan di meja.

Dia memasukkan pulpen itu kedalam keranjang pulpen dan wala! Ternyata kunci ruang kerja Mikey ada didalam keranjang itu.

"Bahkan aku belum berusaha mencarimu tapi kau yang menemukanku" kata Dinda bicara pada segerombolan kunci ditangannya.

Sesampainya didepan pintu, dia berusaha memasukkan kuncinya. Karena kunci itu ada banyak ia membutuhkan banyak waktu untuk tahu mana kunci sebenarnya. Setelah mencoba beberapa anak kunci dia bisa menemukan kunci yang pas, dan memasuki ruangan itu. Ruangannya gelap dan tak ada hal yang mencurigakan disana. Kalau dalam serial film detektif eropa sih ruang penyimpanan pasti ada ditempat yang tak disangka. Dinda memegang tembok – tembok rumah siapa tahu sikap sok taunya membawa keberuntungan.

Dinda memperhatikan lemari kayu besar yang berada tepat di belakang meja kerja dan menemukan laci besar yang berkamuflasi dengan ornamen – ornamen lemari. Ia membuka pintu laci itu, mendapati adanya sebuah brankas dengan kode angka sebagai security acess nya. Mencoba beberapa susunan angka yang dia tahu. Dari ulang tahun Mikey, tanggal pernikahan mereka, ulang tahun Dinda, ulang tahun shiniciro dan kombinasi lainnya.

 Dari ulang tahun Mikey, tanggal pernikahan mereka, ulang tahun Dinda, ulang tahun shiniciro dan kombinasi lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Coba tebak dimana brankasnya)

"Apa sih kodenya? Aku tak bisa menebak" gumam Dinda.

"Coba tanggal 3 November 2005"

"03-11-05" gumam Dinda.

*Nit Nit Nit*

Sano ManjirouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang