Bellathea (Vrene lokal) - END

B

Penjelasan Dokter Michelle mampu membuat Bella terdiam dalam kebengongan, mulutnya bahkan tanpa sadar terbuka sedikit, dari segala hal yang terjadi dalam hidupnya pernyataan ini yang paling membanggongkan untuknya. Gimana ceritanya ia yang baru tau bahwa ternyata ia bukanlah anak dari keluarga Halim beberapa minggu yang lalu tapi kini ada keluarga Tanuwijaya yang mengatakan bahwa ia adalah anggota keluarga mereka secara kandung, like how? Bukan, bukan Bella tidak bersyukur tapi maksudnya kenapa terjadi di waktu yang berdekatan? Terlebih dokter Michelle yang ia tau adalah dokter kandungannya tapi ternyata adalah ibu kandungnya, damn! Dunia terlalu sempit atau dunia terlalu mempermainkannya?

Bella masih diam hingga membuat Michelle kembali melanjutkan penjelasannya sebelum Bella berpikiran negatif pada mereka.

"Jadi Bella, biarkan saya menjelaskan dari awal ok. Waktu itu saya sedang hamil anak kembar, kau tau sendiri 22 tahun yang lalu teknologi belum secanggih sekarang dan lagi kami memang tidak berniat tau tentang jenis kelamin bayi yang saya kandung, yang kami tau hanya saya hamil anak kembar, lalu tiba saat lahiran saya terpaksa melakukan operasi caesar karna tidak memungkin melahirkan normal, disana suami saya, Marcus baru tau bahwa kami memiliki anak kembar laki-laki dan perempuan." Jelas Michelle sambil menunjuk seorang pria baya yang masih sangat tampan dan memiliki fisik seperti usia 20an tahun.

"Waktu itu Marcus sangat berfokus pada saya karna saya mengalami komplikasi setelah operasi yang membuatnya sangat panik dan menyerahkan kedua anaknya pada suster. Saat saya sudah lebih baik dan bisa sadar saya baru dipertemukan dengan anak kembar saya, kami menamainya Kendrick Aziel Tanuwijaya dan Allysha Cleosa Tanuwijaya, tanpa tau bahwa ternyata putri kecil kami sudah ditukar secara sengaja, kami merawat mereka dengan sangat baik sampai suatu ketika Allysha kecelakaan saat ia berusia 18 tahun, ia kehabisan banyak darah dan saat kami ingin mendonorkan darah kami, disana kami baru sadar bahwa Allysha ternyata bukan anak kandung kami. Kejadian itu 3 tahun yang lalu, kami berusaha mencari kebenaran namun kami menemukan jalan buntu saat rumah sakit tempat saya melahirkan dulu sudah terbakar 10 tahun setelah saya melahirkan. Kami tidak menemukan titik terang apapun mengenai siapa yang melakukannya, apa alasannya dan bagaimana bisa, terlebih di saat itu belum ada CCTV." Michelle menjelaskan dengan pengucapan yang masih sangat formal ia takut untuk memanggil dirinya ibu dan suaminya ayah pada Bella, ia takut penjelasannya tidak bisa diterima oleh Bella.

"Baru waktu saya tau mengenai skandalmu saya mencoba untuk melakukan tes DNA denganmu karna sedari awal kita bertemu saya bisa merasakan sesuatu yang berbeda, dan ternyata benar kamu adalah anak kandung kami." Michelle menjelaskan sambil terus menggenggam tangan Bella yang masih terdiam.

Keterdiaman Bella berlangsung selama 5 menit setelah Michelle menyelesaikan penjelasannya yang membuat keadaan menjadi hening dan tegang karna Bella tak kunjung bersuara. Sampai pada akhirnya Bella menghela napas panjang dan memandang ke sekitarnya dimana terdapat 7 orang yang memandang kearahnya dengan khawatir.

"Jadi aku adalah anak kalian?" Tanya Bella untuk memastikan bahwa ia tidak salah tangkap.

"Benar Bella, kamu anak kami. Maafkan kami yang baru bisa menemukanmu sekarang." Ujar Michelle dengan suara yang bergetar seperti menahan tangis.

"Mama." Panggil Bella dengan suara yang juga bergetar, tubuh mungilnya langsung direngkuh oleh sang ibu kedalam pelukan.

Suasana yang tadinya tegang sudah melunak sekarang melihat pelukan ibu dan anak yang terpisah lama itu.

"Sorry, sorry, sorry mama baru bisa menemukanmu, sorry karna kami baru sadar akan semua ini. Sorry Bella, sorry." Michelle berulang kali mengucapkan kata maaf sambil terus menangis dan memeluk tubuh mungil Bella yang juga sedang menangis.

Sedangkan anggota keluarga lain juga terlihat menahan air mata hanya wanita berumur itu yang terlihat sudah meneteskan air mata. Michelle lantas melepaskan pelukannya dengan Bella, ia menghapus air mata anaknya dengan lembut sebelum menghapus air matanya sendiri.