Epilog -Marry you again

41.5K 1.9K 11
                                    

Tangan Sadam berkeringat. Meski bukan kali pertamanya melihat Inka memakai gaun pengantin nan Indah namun jantungnya masih berdegup kencang.

Tujuh bulan dari kelahiran putrinya, mereka kembali mengadakan resepsi. Ia hanya ingin melihat Inka berjalan di Altar bersama Derin, sang ayah.

Kali ini mereka mengusung tema "merah jambu". Inka bukan pecinta merah jambu, Ia menyukai semua warna namun saat Sadam melihatnya memakai gaun merah jambu, lelaki itu langsung menyukainya.

Sadam berdiri menunggu Inka. Ia memakai tuxedo berwarna merah jambu. Senyuman diwajahnya tak pernah luntur.

Ia tersenyum saat melihat Inka berjalan bersama papanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia tersenyum saat melihat Inka berjalan bersama papanya. Senyuman itu semakin melebar saat Derin menyerahkan Inka kepadanya.

"Jaga putriku" ujar lelaki itu emosional. Air matanya mengalir saat melihat Sadam dan Inka berpegangan tangan erat.

Derin sudah benar-benar melepas putri kecilnya. Semua terasa baru kemarin bahkan Ia masih ingat rasanya saat Inka hadir di dunia.

Ana berada di sisi suaminya tersenyum. "Anak kamu sudah besar pa, dia sudah bahagia sekarang" bisik Hana.

Kebersamaan mereka masih terbilang dini setelah bertahun-tahun pencarian mereka akhirnya menemukan Inka.

Sonya, Hana masih belum menyangka bahwa Sonya yang menyembunyikan keberadaan putrinya selama ini padahal wanita itu tahu bahwa Hana dan Derin hampir gila saat putrinya diculik.

Namun satu sisi, Hana harus berterimakasih dengan Sonya, wanita itu secara tak langsung menyelamatkan putrinya dari penculikan, tak ada yang menjamin bahwa Inka akan selamat di tangan penculik itu.

Disisi lain, Sonya datang ke pesta pernikahan Sadam dan Inka. Inka datang padanya, wanita itu meminta maaf kepada Sonya atas luka yang diberikan oleh kedua orang tuanya. Sonya bahkan tak bisa berkata apapun. Seharusnya Inka membenci Sonya bukan seperti orang lain bukan merangkulnya seperti ini.

"Tante Sonya" panggil Inka

Sonya mendatangi Inka. "Selamat Inka" ujar Sonya memeluk Inka erat.

"Makasih tante" Sonya menganguk lalu perhatiannya teralih pada gadis kecil yang berada di pelukan Sadam.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Fated to LovedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang