Part 21

6.6K 558 24
                                    


Happy Reading🥰









Malam ini setelah sholat magrib tadi,kedua orang tua pamit pulang karena Papanya harus bekerja besok.

Sekarang Nura dan Ayaan ada didalam kamar mereka,Nura merasa sangat lelah hari ini begitupun Ayaan,namun Ayaan tetap harus mengontrol kantornya lewat online.

Nura duduk ditepi tempat tidur dan menyalakan ponselnya yang sejak pagi tadi dinonaktifkan.

Nura memeriksa satu persatu akun sosial medianya,mulai dari Whatsapp,Instagram serta Facebook.

Namun ada satu postingan yang berhasil membuatnya kaget,postingan itu ada diakun instagram Fahmi.

Nura melihat Fahmi memposting fotonya bersama seorang wanita dan anak kecil berada ditengah mereka.

"Siapa wanita ini?"

"Apa ini calon istri Mas Fahmi?"

"Dan anak kecil ini siapa?"

Fikiran Nura terus menimbulkan berbagai pertanyaan.

Saking fokusnya Nura memperhatikan foto itu,sampai-sampai ia tak merasa Ayaan yang tengah berada disampingnya.

"Ekhem"

Suara Ayaan berhasil membuat Nura mengalihkan perhatiannya pada ponselnya.

"M-mas"ucap Nura gugup.

"Lagi lihatin apa?kok serius banget"ucap Ayaan menatap Nura.

"Nggak ada Mas,cuma lagi lihatin postingan-postingan orang yang lewat beranda aja"ucap Nura berusaha tersenyum.

Ayaan mengangguk seolah percaya perkataan Nura padahal dia melihat jelas bahwa yang dilihat Nura tadi adalah foto Fahmi.

"Ya sudah,kamu ambil wudhu terus siap-siap"ucap Ayaan.

"Mau kemana Mas?"tanya Nura bingung

"Sholat Isya berjamaah dimesjid"ucap Ayaan kemudian berdiri hendak pergi.

"Tumben Mas ngajakin sholat dimesjid?"tanya Nura menatap punggunh Ayaan.

"Saya lagi pengen aja"gumam Ayaan tanpa berbalik kemudian pergi keluar dari kamar.

Nura menyimpan ponselnya dan segera pergi ke kamar mandi untuk berwudhu.

Setelah berwudhu dan memakai mukenanya Nura berfikir sebentar.

"Boleh ngak sih aku sholat sendiri disini?"fikirnya.

"Emm ngak papa deh sekali-sekali sholat berjamaah bareng santri"gumamnya kemudian berjalan keluar dari kamar.

Nura telah sampai di dalam mesjid,ia mendapat tempat dibagian belakang,saat ini ia duduk disamping para santriwati.

Para santriwati yang ada disekitar itu terkejut melihat keberadaan Nura yang sudah ada ditengah-tengah mereka.

"Ya Allah Ning kenapa disini?"tanya salah satu santriwati.

"Memangnya kenapa jika saya duduk disini?tidak boleh yah?"tanya Nura menatap mereka bingung.

"Afwan Ning,bukan seperti itu maksud saya,Ning Nura adalah istri dari Gus Ayaan,sangat tidak pantas jika Ning ada dibarisan belakang seperti ini"jelas santriwati tadi merasa tidak enak.

"Saya tidak apa-apa berada disini,ini mesjid tempat beribadah,bukan kerajaan atau tempat kerja yang mengharuskan keluarga pemiliknya harus selalu ada dibarisan depan"ucap Nura lembut.

"MasyaAllah Ning"ucap santriwati kagum.

"Jadi,saya tidak apa-apa kan disini?"tanya Nura.

Para santriwati tadi mengangguk dan tersenyum pada Nura.

IMAM dari WANITA LAIN (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang