kembali seperti sedia kala

1K 82 3
                                    

Setelah keluar dari mobilnya, Wonwoo bergegas memasuki rumahnya, ia melepas sepatu yang ia gunakan. "Dek, mas pulang." Serunya, ia berjalan ke arah kamar, membukanya dan mendapati Mingyu yang berbaring, sedang tertidur.

Ia berjalan mendekat ke arah Mingyu, duduk di sisi ranjang sembari memperhatikan wajah tidur suaminya. Tangan kanannya mengusap tulang pipi Mingyu dengan lembut, sembari menampilkan senyumnya.

Membuat suaminya itu menggeliat lucu. Wonwoo terkekeh pelan, ia mendekat dan mengecup kening Mingyu dengan lembut lalu bangkit dan masuk ke kamar mandi.

Ia membersihkan diri dan setelah selesai, ia keluar dengan handuk melingkar di pinggangnya, ia berjalan ke arah lemari dan mencari pakaian untuk dirinya.

Mingyu mengerjapkan kedua matanya, ia mendongak dan melihat Wonwoo yang sedang memakai pakaian. "Mas Arka udah pulang?" Lirihnya sembari bangkit dan tangan kanannya yang mengucek matanya.

Wonwoo menoleh dan tersenyum. "Iya.." Jawabnya, setelah selesai berpakaian ia berjalan ke arah Mingyu, duduk di sisi ranjang.

Mingyu mengerucutkan bibirnya. "Kenapa mas Arka nggak bangunin adek?" Tanyanya.

"Nggak papa, adek juga tidurnya nyenyak banget." Wonwoo tersenyum, ia mengusap rambut Mingyu. "Kita makan di luar mau?" Tanyanya.

Mingyu menatapnya dengan lekat, ia tersenyum dan mengangguk untuk menanggapi. "Adek mandi dulu ya." Ucapnya dan diiyakan oleh Wonwoo. Lalu ia turun dari tempat tidur dan berjalan memasuki kamar mandi.

Wonwoo menunggunya dengan duduk di sofa ruang tamu, tak lama, Mingyu keluar dengan pakaian yang sudah rapi. "Ayo mas.." Ajaknya.

Wonwoo bangkit dan ia meraih tangan Mingyu, menggenggamnya erat dan keduanya berjalan keluar dari rumah tersebut. Menaiki mobil dan Wonwoo mengendarai mobilnya ke restoran yang sudah ia reservasi.

Mingyu yang tadinya menatap keluar jendela, menoleh ke arah Wonwoo. "Adek udah lama nggak keluar rumah." Ucapnya dengan lirih.

Wonwoo menoleh, ia meraih tangan kiri Mingyu dan menggenggamnya erat, sembari mengusap punggung tangannya dengan lembut. "Nggak papa sayang.. Nanti, mas sering-sering ajak adek keluar." Ucapnya dan diberi anggukan oleh suaminya.

Mingyu tersenyum, ia menunduk dan menatap tangan Wonwoo yang masih bergerak mengusap punggung tangannya. Ia kemudian mendongak dan menatap Wonwoo yang sedang fokus menyetir.

Senyumannya tak luntur dengan kedua matanya yang terus menatap Wonwoo. Hingga akhirnya keduanya sampai, mereka masuk. Berjalan menuju meja yang sudah Wonwoo reservasi di restoran tersebut.

Makanan pembuka datang, Mingyu menikmatinya dengan terus mengatakan bahwa makanan tersebut begitu enak. Setelah selesai dengan makanan pembuka, makanan utama datang yang berupa steak. Wonwoo memotong steak miliknya lalu ia berikan pada Mingyu.

Keduanya begitu menikmati makan malam mereka dengan diselingi perbincangan kecil dan putaran musik yang begitu menenangkan.

Wonwoo mendongak, ia menatap Mingyu dengan lekat. "Dek.." Panggilnya dan Mingyu mendongak. "Kita kan belum jadi liburan, pas libur semester ini, kita liburan gimana?" Tanyanya.

Wajah Mingyu langsung berubah menjadi lebih senang, ia mengangguk antusias. "Mau mas.." Ucapnya dengan senang.

Wonwoo terkekeh kecil. "Adek pengennya kemana? Biar mas siapin." Balas Wonwoo.

Mingyu terdiam, ia tidak tahu harus pergi kemana. Ia menggeleng kecil. "Adek nggak tahu. Terserah mas aja, yang penting liburannya sama mas, adek mau kemana aja."

Wonwoo tersenyum. "Ya udah, kalo mas udah nemu tempatnya, mas bilang ke kamu." Ucapnya dan Mingyu mengangguk untuk menanggapi. Keduanya melanjutkan makan mereka hingga selesai dengan hidangan penutup.

mingyu alvaroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang