Chapter 1: That's what i felt.
"Sweet creature will be a sweet memories."
________Desember, 2020
Siang yang terik membuat Abimelech malas untuk keluar rumah karena itu akan membuatnya tergoda untuk membeli es belewa, sedangkan ia sudah berjanji pada dirinya sendiri berhenti sering minum es belewa terlebih minggu depan akan diadakan pertandingan baseball persahabatan. Jadi ia tak boleh minum es untuk menjaga ritme larinya tapi jika panas seperti ini, godaan untuk melawan pantangan pasti ada saja. Beruntungnya ac dalam mobil dan galeri seni menyelamatkannya dari godaan es belewa yang menggiurkan.
Jika tidak ada temu janji dengan Direktur galeri seni tempat lukisannya di tampilkan, ia lebih memilih goleran di rumah sambil membaca novel. Apalagi chapter yang baru saja di update oleh Aoife barusan belum ia baca karena sedang berada di dalam mobil. Sekarang, ia harus menahan diri lagi karena sedang berada di galeri seni dan tak mungkin ia membaca novel web di sini. Ia harus profesional karena kedatangannya ke sini membahas masalah pekerjaan bukan sekedar berkunjung untuk menikmati karya seni.
Abimelech terkejut saat memasuki belokan lorong tempat di panjangnya lukisan realisme, ia melihat Aoife. Penulis favoritnya sedang berjalan sembari menikmati lukisan realisme yang dipajang. Senyum Abimelech langsung muncul dan angan-angan tentang es belewa telah terganti oleh sosok Aoife yang kini berjalan memasuki area lukisan abstrak dipajang. Kaki Abimelech ikut berhenti saat Aoife berhenti dan sepertinya menaruh fokus pada lukisan abstrak karyanya. Hal itu membuat Abimelech benar-benar terharu.
Ia menatap kagum pada lukisannya karena penulis favoritnya itu duduk di kursi panjang sembari melihat lukisannya sedari tadi dan ia tak ingin menganggu Aoife. Maka dari itu ia tetap diam sembari memandang punggung Aoife. Serta mengagumi dirinya sendiri karena telah membuat lukisan abstrak seindah itu. Seandainya Aoife tau bila lukisan itu terinspirasi oleh senyum manisnya pada saat fansign satu tahun lalu. Lukisan itu mewakili akan apa yang ia rasakan saat bertemu dengannya untuk kali pertama. Kali pertama yang tak pernah bisa ia lupakan. Bahkan perasaan kagum antara idola dan penggemar, tumbuh lebih dari itu. Ia menyimpan rasa lebih di hatinya untuk Aoife dan selalu berusaha untuk bisa bertemu lagi dengan Aoife. Tapi untuk bertemu dengan Aoife sangat susah karena Aoife bukanlah seperti penulis pada umumnya.
Perempuan itu tak hanya berprofesi sebagai seorang penulis novel romansa, melainkan host dalam acara jalan-jalan di salah satu stasiun teve swasta.
Mengidolakan Aoife membuatnya mencari tau semua tentang Aoife meski tak semuanya dapat ia ketahui. Karena Aoife dikenal sangat menjaga kehidupan pribadinya. Termasuk masalah asmara dan keluarga, tak ada yang tau status hubungan Aoife, termasuk pernah dekat dengan siapa juga tak ada yang tau. Aoife terdengar seperti brangkas yang pandai menyimpan barang berharga agar tak dapat di ketahui oleh orang lain. Hanya dia yang tau password untuk membuka brangkas tersebut dan engan memberi tau pada orang lain. Ia juga pernah mendengar kabar dilingkup para seniman bahwa Aoife adalah pribadi yang skeptis meski terlihat menggemaskan dengan selera humornya itu.
Lamunan Abimelech buyar saat pundaknya di sentuh oleh telapak tangan seseorang. Ia pun menoleh dan melihat Ava selaku Direktur galeri seni berdiri di sampingnya sembari menatap ke objek yang sama denganya, yaitu Aoife. "Dia sangat menyukai lukisan mu yang itu," ucap Ava pada Abimelech dan itu adalah informasi yang membuat Abimelech terkejut sekaligus bahagia secara bersamaan.
Abimelech melebarkan senyumnya sembari melihat lukisannya dan Aoife secara bergantian. Ini sungguh sangat tak terduga. Ia begitu menyukai Aoife dan Aoife adalah penulis favoritnya. Sekarang ia baru tau bila Aoife menyukai lukisannya. Sungguh ia tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya ini. Bagaimana ini semua bisa terjadi dan begitu membuat jantungnya terus berdegup kencang.
KAMU SEDANG MEMBACA
What's on December [TAMAT]
RomanceAbimelech menyukai Aoife Jasmine, seorang penulis novel romansa. Hingga suatu hari ia terlibat kerja sama dengan Aoife dalam proyek ulang tahun galeri seni milik sahabat Aoife. Momen itu membuat hubungan Abimelech dan Aoife menjadi dekat namun Aoif...