Setelah penangkapan spirit beast mereka memutuskan untuk mencari sungai sebagai tempat istirahat, mereka juga sudah mulai lapar karena energi Qi sudah terkuras sejak tadi. Dari yang Yue lihat di pertarungan tadi, dia menemukam bahwa teman teman satu tim nya benar benar kurang pengalaman. Mereka memang hebat dengan level yang tidak diragukan lagi namun untuk pengalaman bertarung di alam bebas bisa sibilang 25% dari 100% dan itu sedikit membuat Yue khawatir dan frustasi, jangan salah Yue sudah berpengalaman hidup di alam liar dari dunianya dulu meski tak sering namun sudah banyak yang ia ketahui, perbedaannya memanglah dunia ini bukan dunianyaLevel berbahaya disini presentasinya lebih mengerikkan dari dunia nya dulu, hanya sedikit pengalaman Yue yang bisa ia gunakan disini dan sebagian lagi tak terlalu berguna
"Ah aku lelah sekali" Keluh Jiali kesal
"Baru seperti ini kau sudah mengeluh saja" Timpal Jingyi mengejek
"Diam kau!" Sentaknya kesal terhadap Jingyi, Wanmei hanya menggeleng saja termasuk Yue dan Zeming. Mereka berdua benar benar tak bisa diam disepanjang perjalanan banyak hal sepele yang diperdebatkan dan itu tak berguna sama sekali namun Yue akui mereka itu sedikit menghibur meskipun sedikit mengundang emosi tatkala perdebatan semakin panjang
"Yue mau aku bantu bersihkan? Itu terlihat tidak nyaman sekali" Tawar Wanmei kepada Yue
"Hm baiklah" Ucap Yue setuju kemudian pergi kearah sungai, sebelum itu Yue mengecek apakah ada makhluk berbahaya disungai ini atau tidak setelah beberapa menit dia mengecek dan akhirnya aman mereka berdua pun mendekat kearah air untuk membersihkan baju Yue walaupun tak terlalu bersih namun itu lebih baik dari sebelumnya karena bau anyir sudah menghilang. Saat memandang sungai Yue melihat ikan ikan yang dia rasa bisa dimakan untuk siang ini
"Apakah ikan ini bisa dimakan?" Tanya Yue kepada Wanmei
"Ah ikan! Ya ikan itu tak beracun tenang saja Yue" Jelasnya sambil memekik bahagia
Yue yang mengertipun mengangguk kemudian menyiapkan sebilah ranting untuk membunuh ikan ikan tersebut, ranting itu ia runcingkan kemudian dia lempar kepada target
Syut!
Pas mengenai ikan itu, Wanmei terkagun dan hanya bisa bertepuk tangan tanpa berkomentar
"Wah kita mebdapat banyak tangakapan! Kau hebat sekali Yue!" Pekik Wanmei senang
"Hm lumayan, mari kita bawa kepada yang lain dan segera memasaknya" Ujar Yue kemudian segera membawa ikan ikan itu kepada teman yang lainnya
"Lihatlah! Yue membawa ikan untuk makan siang kita!" Teriak Wanme antusias sekaligus bangga
"Wahh makan enak! Aku mengira kita hanya akan memakan ubi ubian saja" Balas Jingyi sambil membuat ekpresi anak malang yang sangat kelaparan itu, Jiali yang jijik melihat tingkahnya pun memukul kepala pria itu dengan amat keras dan terjadilah perdebatan lagi di antara mereka. Yang lain hanya bisa menggeleng dan sudah merasa terbiasa dengan sikap kedua orang itu. Benar benar sangat kekanak kanakan
"Kau yang menangkapnya?" Tanya Zeming sambil melihat wajah Yue dan ikan itu secara bergantian, ekspresinya sangat kentara sekali menunjukkan bahwa dia tak percaya bahwa Yue gadis yabg dirumorkan akan sikap buruknya ini malah berbuat diluar ekspektasi, dari situasi ini dia dapat belajar bahwa rumor hanyalah rumor bukan kebenaran yang sebenarnya
"Ya tentu saja" Balas Yue sambil menaikkan sebelah alisnya merasa heran saja akan pertanyaan itu, Wanmei sudah memberi tau tapi laki laki ini masih saja bertanya. Segera setelah itu Wanmei mulai memasak ikan ikan itu, tak terlalu mewah hanya ikan bakar saja namun cita rasa saat mereka lapar itu memang berbeda. Rasa makanan yang tidak enak pun akan berubah ketika kalian benar benar merasa lapar
KAMU SEDANG MEMBACA
Book 1: The Great Empress Qin ✔
Fantasía[PROSES REVISI] Kembali ke masa lampau dengan menjadi seorang sampah yang terasingkan? Siapa yang akan mau? Dia mungkin mengalaminya tapi dibalik itu juga dia bahagia, bahagia dengan segala bentuk hal yang mereka lakukan. Pelayannya yang baik, cuku...