Apa kabar para manusia yang berada di bumi?
Siap baca cerita nya? Oke, Selamat membaca
Happy reading
^^
Pagi-pagi Mey sudah berpenampilan rapih, Hari ini ia akan ke rumah Denna untuk mengambil novel yang akan Mey pinjam. Mereka berdua memang mempunyai hobi yang sama, Yaitu Halu, Baca novel, dan Drakor-an. Para readers ada yang sama hobi nya dengan Denna dan Mey?
"Ibu, Mey pergi ke rumah Denna dulu yah. Sebentar aja ko," pamit Mey meminta izin.
"Hati-hati di jalan nya, Kalau sudah langsung pulang." Ucap Aini
"Siapp!" jawab Mey mencium punggung tangan Aini.
Jarak rumah Denna tidak terlalu jauh, Mungkin hanya butuh waktu 10 menit untuk sampai. Mey mengetuk pintu coklat di depannya, Menunggu sang pemilik rumah membukakan pintu.
Ceklek...
"Bukannya langsung masuk, Kaya orang lain aja." Ucap Denna.
"Kan biar sopan."
"Gaya Lo, Dah yok masuk!"
Mey berjalan beriringan dengan Denna menuju kamar milik gadis itu yang berada di lantai 3.
"Na, Gue mau cerita sesuatu." Ucap Mey duduk di kasur.
"Cerita aja kali, Gue denger ko."
Mey menarik nafas nya, Ia tidak bisa terus-terusan menutupi ini dari sahabatnya.
"G-gue hamil, Na." ungkap Mey pelan.
Denna mendengar itu sungguh terkejut, Ia hampir tak percaya dengan ucapan Mey.
"Bercanda Lo gak lucu." ujar Denna tertawa.
"Gue serius, Na." Balas Mey dengan raut wajah serius.
Tawa Denna berhenti, diam beberapa detik menetralkan rasa shock nya.
Denna menatap manik mata Mey, menaikan alisnya seperti menanyakan siapa pelaku nya.
"Herza." jawab Mey pelan.
"Dia tanggung jawab kan?" Mey menggeleng.
"Orang tua dia tau?"
"Udah, Na. Tapi dia tetep kekeuh gak mau tanggung jawab" lirih Mey.
"Bajingan! Gue bikin babak belur nanti si bangsat itu!" geram Denna mengepalkan tangannya. Ia tak terima sahabatnya di perlakukan seperti barang.
"Gue harus gimana, Na? Ibu belum tau soal ini, Gue takut mau bilang."
"Tenang aja, Nanti gue yang bakal bantu Lo, Dan buat si bajingan itu bakal gue kasih pelajaran sampe dia mau tanggung jawab."
"Lo jangan bilang ke Ciara, Fiona, Risya dulu ya." Pinta Mey.
"Kenapa? mereka sahabat kita kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
TITIK AKHIR.
Roman pour Adolescents"Aku hamil, Za." "Itu bukan tanggung jawab gue lagi!" "Kamu bilang akan tanggung jawab, Za!!" "Gue gak bisa, Maaf." "Jangan jadi brengsek kaya gini, Herza!" "Gue bilang, Gue udah gak bisa jalanin bareng Lo!!" "Terus gimana sama anak ini?" "Bukan...
