03. MALAM MINGGUAN

166 32 2
                                    

HAPPY READING!!!

jangan lupa vote sama komen ya

***

Reza:
Ya, izin nya nnti sekalian nyusul lo

Anda:
yaudh,mau kmna?

Reza:
Keliling kota

Anda:
oke, gue mau siap-siap dulu

Reza:
W tunggu

Akhirnya malam ini ada yang mengajak Kiara refreshingmelupakan tugas-tugas yang menumpuk.

30 menit kemudian....

"Assalamualaikum bunda." Dengan tampilan yang sudah rapi, dan wangi. Reza mengetuk pintu rumah Kiara. Lalu pintu itu terbuka menampakkan ibunda Kiara.

"Waalaikumsalam, Lahh nak Reza mau kmna nih udah rapi begini. Mau jalan-jalan, ya?"

Reza tersenyum tipis, klau menyalami tangan bunda Kiara. "Mau ajak Kiara keluar sebentar bunda, boleh?" tanyanya.

"Boleh tapi pulangnya jangan malam-malam ya, nanti ayah nya Kiara nyariin anak gadis nya." 

"Siap bunda, oh iya ayah di mana Bun kok ngga keliatan?" tanya Reza.

"Ada di kamar lgi pacaran sama laporan-laporan nya," ucap bunda di iringi tawa Reza.

"Bunda ada-ada aja"

"Bunda!" panggil Kiara dari dalam rumahnya.

"Kenapa?" tanya bunda nya.

"Bunda ngomong sama siapa,kok suaranya kayak Reza?" tanya Kiara

"Kamu lama banget dandan nya, Reza udah nunggu lama loh" ucap bundanya

"Hehehe harus dandan cantik dong Bun, siapa tau kan dapet cowo," ucap Kiara dengan menampilkan gigi-giginya.

"Emang ada yang mau sama kamu?" tanya bundanya

"Ya pasti ada dong, prang cantik gini," balasnya.

"Yasudah sana berangkat, takut nnti kemalaman. Kamu jangan nakal, ngga usah repotin Reza. Pulangnya jangan malam-malam."

"Ngga akan bunda, kita berangkat ya bunda Assalamualaikum," ucap Kiara

"Bun, Reza ajak keluar Kiara sebentar ya," ucap Reza sambil menyalami tangan Lia.

"Iya hati-hati ya di jalan. Jangan ngebutan."

***

Reza melajukan motornya membelah kota dengan kecepatan sedang, angin malam ini sedikit dingin. Kiara melingkarkan tangan nya di perut Reza, Reza yang mendapat perlakuan itu pun biasa saja karena, sahabat ini memang sering seperti itu saat berboncengan.

Tangan kiri Reza mengusap pelan tangan Kiara yang ada di perut nya,"Dingin ya?" tanya Reza, masih sama seperti tadi, tangannya setia mengusap punggung tangan Kiara.

"Emm lumayan si, tapi gapapa kok masih aman," Ucap Kiara dengan senyum tipis nya.

"Ini mau kemana?" tanya Kiara

"Cari angin"

"Dih angin dicari, masuk angin mampus lo"

"Gitu amat doa in gue"

"Engga gue bercanda kok,klo sahabat gue sakit ntar siapa yang nganter jemput gue sekolah hehehe"

"Gue kek ojek langganan lo ya"

"Hahahaha"

Kiara menepuk pundak Reza,agar menyuruh nya untuk berhenti di depan penjual sate Padang

"Reza stop,gue mau beli sate Padang itu" ucap Kiara

"Lo mau?" tanya Reza

"Iya gue mau beli,lo mau ga?" tanya Kiara kepada Reza

"Boleh,lo pesan ini uangnya" ucap Reza sambil memberikan uang berwarna merah kepada Kiara

"Eh gaush gue bawa kok" ucap Kiara

"Gue yang ngajak lo keluar,berarti gue juga yang bayarin,udah pke uang ini bayar" suruh Reza, menarik tangan Kiara lalu menaruh uang tersebut di telapak tangan Kiara

"Oke deh"

10 menit kemudian.....

"Ini mba sate nya" ucap pedagang sate tersebut, menyerahkan sate pesanan Kiara

"Iya pak,ini uangnya" ucap Kiara sopan memberikan uang tersebut kepada pedagang sate Padang. "Kembalinya ambil aja ya Pak" ucapnya lagi

"Iya mba, terimakasih banyak mba"

"Sama-sama Pak"ucap Kiara

***
"Reza" panggil Kiara

"Iya?"

"Kemarin lo ke Gramedia sma siapa?" tanya Kiara

"Sama sepupu gue"

"Cowo apa cewe ?" tanya nya lagi

"Cewe"

"Oh,yaudh deh jalan-jalan lagi yuk"

"Let's go!"

Reza mulai menjalankan motornya kembali, sempat terjadi keheningan diantara mereka berdua. "Ra" panggil Reza

"Iya kenapa?" tanya Kiara

"Lo suka baca novel?" tanya Reza

"Suka,apa lagi Ayyara dia lebih suka lagi"

"Gue nanya nya lo bukan Ayyara"

"Hehehe, Reza gue boleh nanya sesuatu ga?"

"Iya,tanya aja"

"Lo lagi deket sama seseorang ga?" tanya Kiara

"Ada"

"Siapa?"

"Lo"

"Ihh maksudnya kayak suka gitu,atau cinta"

"Oh itu, gaada karena gue kan udah punya lo"

"Tapi kan gue sahabat lo"

"Makanya ayo kita pacaran" ucap Reza,Kiara yang mendengar ucapan Reza pun terdiam,ada perasaan aneh saat Reza mengucapkan kata-kata itu

"Heh malah diem, kenapa?" tanya Reza, membuat Kiara tersentak dari lamunannya. "Canda alah, kita kan bespren,lo baper ya?" tanya Reza

"Dihh enggak ya,gue lebih baper kalo yang ngomong itu Jaehyun" ucap Kiara

"Jaehyun mulu gue nya kapan?" tnya Reza

"Kapan-kapan"

***
"Oke smpe juga,ni helm nya" ucap Kiara melepaskan helm lalu memberikan nya kepada Reza.

"Gausah tinggal sini aja,besok pagi gue jemput lo sekolah"

"Lo mau jemput gue?"

"Iya,yaudh sana masuk udah malem nanti masuk angin kalo diluar,jangn lupa nanti kalo mau tidur cuci muka cuci kaki,gosok gigi jangn lupa habis nya berdoa mau tidur"

"Bawel deh,yaudh lo juga pulang sana jangn mampir kemana-mana udah malem"

"Siap tuan putri,yaudh gue pulang ya" ucap Reza

Reza lalu melajukan motornya meninggalkan Kiara,didepan pintu gerbang rumahnya

"Jangan lupa besok jemput gue" teriak Kiara

Reza yang sedikit mendengar ucapan Kiara itu hanya mengangkat tanyanya memberi tanda jempol.

******

banyak typo dimana-mana ⚠️
jangan lupa vote dan komen ya

-TBC-

FRIENDZONE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang