Neunzehn

1.3K 83 0
                                    

Happy Reading!
.
.
Vote!
.
.
Ibu Jaehyun duduk termenung di balkon memandangi tetangganya yang sedang berjalan santai bersama anak-anak kecil yang masih belum lancar berjalan.

"Haaah... Kapan Jaehyun dan Naeun punya anak? Haaah... Apa jangan-jangan Naeun mandul? Jika iya, sebaiknya mereka berpisah saja."

Netra nya tak sengaja melihat sepasang Namja yang sedang berjoging dengan anak kecil yang umurnya sekitar baru 5 tahunan karena terlihat sudah besar.

"Mereka terlihat harmonis sekali"Gumamnya saat melihat Jika orang yang berbadan tinggi mencium bibir istrinya? Yang badannya jauh lebih pendek dari nya.

Tiba-tiba ia teringat Taeyong, perasaan aneh muncul dalam dirinya. Tiba-tiba muncul rasa bersalah kepada Jaehyun dan Taeyong, terlebih kepada Taeyong.

Apa sikapnya selama ini salah kepada Jaehyun dan Taeyong? Jaehyun bahagia ketika bersama Taeyong. Tapi ia malah ingin memisahkan mereka berdua dan sekarang mereka sudah benar-benar berpisah.

"Aku egois ya? Haaah, Taeyong maafkan saya. Saya selama ini bersalah kepada mu. Saya baru sadar kalau selama ini saya bersalah kepada mu, saya tak seharusnya melakukan hal yang tak seharusnya di lakukan padamu. Kamu anak baik, saya benar-benar menyesali nya! Maafkan saya"

"Ma?"

Ibu Jaehyun berbalik ketika mendengar suara Naeun."Ah Naeun? Ada apa?"

"Mama kenapa berbicara sendiri?"Sambil berjalan mendekati.

"Tidak, hanya sedang memikirkan sesuatu saja, tidak penting. Ada apa? Bukannya kamu ingin pergi?"

"Iya sebentar lagi, nunggu jemputan. Oh iya Jaehyun kemana ya? Aku ada kabar bahagia"

"Kabar bahagia apa?"

"Aku... Aku hamil ma! Haaaa~! Aku bahagia sekali! Aku sedang hamil!"Ucapnya bahagia.

Seketika wajah ibunya Jaehyun terlihat berseri-seri,"Benarkah!? Kenapa kau baru bilang sekarang?! Berapa bulan?"

"Aku baru mengetahui kemarin, maafkan aku. Aku ingin memberikan surprise, tapi Jaehyun malah tak pulang hufft. Tiga bulan"

"Haiaaaaaaahhhh!~ Ya Tuhan! Mama bahagia sekali mendengar nya! Akhirnya kamu hamil juga!! Mama harus beri tahu ini kepada Jaehyun!! Sekarang juga!! Akan suruh dia pulang segera!! Pasti dia akan sangat bahagia mendengarnya!!"

*

Taeyong mengetuk pintu rumah tempat tinggal Mingyu, tak lama pintu terbuka menampilkan sosok lain yang bukan Mingyu, itu adalah istrinya Kim Wonwoo.

"Taeyong? Ada apa? Ayo masuk"

Taeyong pun masuk lalu di persilahkan duduk oleh Wonwoo. Wonwoo menawarkan Air minum tapi Taeyong menolak nya.

"Wonwoo ya, aku butuh uang. Bolehkah aku meminjam uang? Tidak banyak kok, aku janji Minggu depan aku akan membayarnya"Ucap Taeyong to the points.

Wonwoo tersenyum dan mengangguk,"Berapa?"

"Hanya setengah dari yang bulan yang lalu pinjam,aku tidak berkerja karena Mark sedang sakit"

"Sakit lagi?"

Taeyong ngangguk,"Tapi seperti nya sudah baikan"

"Baiklah tunggu sebentar aku akan mengambil uangnya"Wonwoo berjalan menuju kamarnya.

Mingyu muncul dengan kaos dan celana pendek juga rambut masih basah, habis selesai mandi.

"Taeyong? Ada apa?"Tanyanya sambil mendekati Taeyong.

"Aku ingin meminjam uang"

"Ouh, tunggu se—"

"Tidak. Wonwoo, aku sudah berbicara padanya"

STAY WITH METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang