"Biar aku yang bawa" Ucap Seulgi mengambil alih keranjang belanjaan milik Irene
"Biar aku saja, itu tidak berat" Ucap Irene mencoba mengambil kembali keranjang yang di tangan seulgi
"Kau sedang hamil, tak boleh sampai kelelahan karena membawa barang barang ini" Ucap Seulgi
"Yakk aku tidak selemah itu" Pekik Irene kesal memukul tangan seulgi cukup kuat
"Appo sakit" Ringis Seulgi mengusap pelan tangan yang di pukul Irene
"Rasakan" Ketus Irene lalu melanjutkan memilih makan ringannya membuat Seulgi menggelengkan kepala
"Apa semua ibu hamil sangat menyebalkan,haisss" Gumam Seulgi mendengus sangat pelan
"Kau bicara sesuatu? " Tanya Irene ketus
"Eoh aniya aku sedang bernyanyi" Seulgi beralasan
"Oh, kajja aku sudah selesai" Ucap Irene setelah mengambil beberapa pringles dan snack lainnya
Saat Irene sedang membuka tas untuk mengambil dompetnya, suara kasir membuatnya mendongak
"Terima kasih ini kembaliannya nona" Ucap sang kasir di anggukki seulgi
"Yakk kenapa kau membayarnya" Kesal Irene membuat seulgi cepat cepat membawa Irene ke luar supermarket
"astaga kenapa kau berteriak? " Tanya seulgi tak habis pikir
"Itu karna kau" Kesal Irene "kenapa kau membayar semua belanjaanku? " Tanya Irene kesal
"Waeee?... Memangnya kenapa?, bukan nya berterima kasih malah marah marah tak jelas" Celetuk seulgi semakin membuat Irene semakin kesal "sudah lah kajja, aku sudah lelah ingin tiduran di rumah" Lanjut seulgi membuka bagasi dan menyimpan belanjaan Irene disana
Brakkk
Pintu mobil di tutup sangat kuat oleh Irene membuat seulgi terkejut "kamjagiya... Untung bukan mobilku" Gumam Seulgi lalu menyusul Irene masuk mobil
"Ada apa dengan bibirmu itu Rene? " Tanya seulgi biasa namun sebenarnya ia sangat gemas melihat Irene yang mengerucutkan bibirnya kesal
"Apa!! " Ketus Irene
"Jangan membuat wajah seperti bebek rene hahah wek wek... Wek... wek" Goda seulgi yang sangat menyebalkan di mata Irene
"YAKK... HUAAAAAAA... EOMMMMAAAA... HIKSS" pekis Irene menangis membuat seulgi gelagapan
"Eh.. Eh... Aku hanya bercanda rene" Panik Seulgi melihat irene menangis kencang
"Hikks... Kamu menyebalkan.. Hikss... " Isak Irene
"Ne.. Miane.. Aku telah menyebalkan" Ucap Seulgi menatap Irene dengan rasa bersalah
"Pelukkk... " Pinta Irene menatap seulgi dengan pupeyesnya
"Uh... " Seulgi menggaruk tengkuknya yang tak gatal
Melihat seulgi yang hanya diam menggaruk tengkuknya, Irene kembali melengkungkan bibirnya bersiap untuk menangis
"Yak.. Yakk.... Jangan menangis lagi.. Baiklah kemari" Seulgi merentangkan tangannya dan Irene langsung masuk kedalam pelukan seulgi
....
"Li, kamu sudah memberitahu seulgi jika Baby El sudah di jemput Mommy dan eomma? " Tanya Jennie memainkan jemari Lisa
"Sudah, katanya dia baru saja ingin menjemput baby El tapi aku sudah lebih dulu memberi tahunya" Jelas Lisa membelokkan stir mobil ke arah kanan dengan sebelah tangan
KAMU SEDANG MEMBACA
US? (End)
RandomUs? "Ours is a simple yet complex happiness" Lisa Lalisa manoban Jennie Ruby Jane kim Kim Jisoo Park Chaeyoung