22.🔸

2.4K 271 13
                                    

Ambil baiknya, buang buruknya !!!

Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸

Keep VOTING !!!

--------------------------------------------------------------

Ruang terbuka yang dipakai Jennie untuk membuat hasil karyanya kini sedang dipakai Lisa untuk meredam segala emosinya. Ia masih tidak terima, Tzuyu berani mendatangi toko Jennie dengan membawa maksud demikian. Namun anggapan Jennie justru berbeda, sampai di titik itulah Lisa harus mendinginkan kepalanya untuk mengimbangi kalimat dari kekasihnya, Jennie.

"Sayang, dia datang untuk meminta maaf padaku, dan dia juga menyukai cangkir yang aku buat"

"Kau belum bisa membedakan bagaimana karakter seseorang, Jennie. Dia sudah menghinamu waktu itu, dan sakit di hatiku masih ada sampai sekarang. Aku tidak terima setiap kali kau mendapat perlakuan tidak baik. Maka dari itu, jangan pernah berteman dengan dia, aku meminta padamu"

"Li, semua orang bisa berbuat kesalahan, sayang. Dan orang itu juga berhak untuk memperbaikinya. Temanmu Rose juga pernah membuat aku dan kakakku tersinggung, sampai merasa tidak enak hati. Tapi setelah kami memaafkannya, dan menjalani silaturahmi lagi, dia menyenangkan, dia orang yang benar-benar baik"

"Karena aku tahu Rose, aku tahu bagaimana temanku. Dan aku juga tahu seperti apa Tzuyu"

"Dia seperti orang yang berubah sayang, perkataannya jadi lebih lembut daripada sebelumnya, apa itu tidak cukup hm? Sudah ya jangan marah lagi. Jika kau melarangku untuk berteman dengannya, aku juga tidak akan berteman dengannya. Tapi kita bisa membiarkan dia datang ke toko 'kan? Karena ini terbuka untuk umum, dia juga bilang menyukai hasil dari toko kita" ucap Jennie sembari memeluk Lisa.

"Huhhffhh.. Baiklah, tapi kau tidak boleh berdua saja dengannya, jika dia datang lagi, segera panggil aku"

"Iya sayang, aku janji. Jangan marah ya? Atau nanti jatahmu hilang"

"Aaahh hajima"

"Hm.. Iya tidak akan kok. Mau kopi? Aku pesankan sekalian dengan makan siang kita"

"Ini bahkan masih pagi sayang"

"Hm.. Berarti makan pagi, agar mereka semangat. Coba kau tanya, mereka lebih suka Jajangmyeon, atau Jjampong?"

Lisa mendekap Jennie, kemudian mengecup kepalanya. Ia merasa takut Jennie akan diberdaya oleh wanita selicik Tzuyu, dalam pikirnya. Tapi Jennie datang memberi ketenangan pada Lisa, ia berjanji untuk tidak menerima Tzuyu sebagai teman, tapi akan menerimanya sebagai pelanggan.

Setelah merasa tenang memeluk dan mencium kekasihnya, ia kembali menghampiri teman-temannya yang berjaga sekaligus membantu menata stok keramik di toko mereka.

"Katakan apa yang akan kalian pilih, Jjampong, atau Jajang?" tanya Lisa, teman-temannya langsung menyeru, berteriak dan semangat.

"Jjampoooooong" seru Bambam.

"Jajangmyeon only" Seulgi.

"Jajang Jjampong hehe.." Rose.

"Satu saja Rose" protes Lisa.

"Dua-duanya boleh 'kan? Aku sangat lapar karena belum sarapan, ya ya?" Rose mencoba merayu Lisa, dan Lisa membiarkannya.

"Ya sudah. Minumnya soda atau bir?"

An Angel ☆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang