Di kamar Aldo Deff dan Hitler Deff, tampak mereka sedang tertidur dalam satu ranjang. Aldo Deff memeluk sahabatnya dan Hitler Deff tidur dalam keadaan dipeluk oleh sahabatnya itu.
Aldo Deff : "Hooaamm..... ngghh... cup... cup... cup... cup... cup... hausnya...!"
Aldo Deff bangkit dari ranjangnya dalam keadaan setengah berbusana. Singlet putih dan celana pendek boxer berwarna biru polos menjadi pakaian tidurnya yang menurutnya nyaman saat tertidur. Ia menuju ke kulkas dalam kamarnya untuk menghilangkan rasa haus dalam mulut dan kerongkongannya.
Aldo Deff : "Haaa... leganya...!"
Ia mengambil sebotol air mineral di dalam kulkas dan meminumnya dengan penuh nikmat. Setelah itu, ia menaruh minuman botol air itu ke dalam kulkas dan melirik kearah Hitler Deff yang masih terlelap di ranjangnya.
Aldo Deff : "Kasihan kau, Hitler!"
Aldo Deff menyelimuti sahabatnya itu dengan selimutnya. Beberapa tubuhnya terluka akibat menghadapi Squad Leviathan waktu itu, dimana tujuan mereka saat itu adalah menyelamatkan Edo Deff, Edo Hazar dan Simon Deff yang telah diculik oleh gerombolan penjahat itu. (Ada di Chapter 468 dan 469).
Aldo Deff : (Aku jadi teringat dengan Zara. Kira-kira bagaimana ya keadaan dia disana? Sudah beberapa bulan ini aku tidak berkomunikasi dengan dia. Pasti dia rindu sekali denganku!)
Flashback On
Beberapa Bulan Yang Lalu
Di Restoran Padang A & E Basamo
Kota Depok, Jawa Barat, Indonesia
Aldo Deff POVMemasak adalah salah satu hobiku yang sangat kutekuni. Terutama memasak masakan khas Minang. Entah kenapa aku suka banget dengan masakan khas Minang. Mungkin karena rempah-rempahnya yang khas dan complement yang menurutku cukup lengkap.
Karena kemahiranku dalam memasak masakan khas Minang, aku memutuskan untuk membuka Restoran Padang dengan nama "A dan E Basamo". Apa kalian tahu apa artinya A dan E Basamo? Itu artinya adalah Aldo dan Edo Bersama. Itu karena hanya Edo saja yang ku-punya dalam keluargaku.
Restoran kami memang kecil, tetapi kami bersyukur dan sudah merasa cukup dengan apa yang kami milikki. Sekarang restoran kami telah sepi dari pengunjung karena sudah malam hari. Jam di restoran kami menunjukkan pukul 11 malam, waktu yang bagus untuk menutup restoran kami.
Edo Deff : "Alhamdulillah... Kakak! Lihat nih! Keuntungan kita makin banyak! Udah 1 juta lebih!"
Aku melihat Adikku sedang menghitung uang hasil jualan di laci. Lumayanlah...! Cukup untuk membayar uang kontrakkan dan kebutuhan sehari-hari kami.
Aldo Deff : "Alhamdulillah..... akhirnya kita bisa membayar uang kontrakkan rumah kita dan juga untuk kebutuhan kita dirumah"
Edo Deff : "Iya, Kak! Ayo kita tutup restorannya!"
Aldo Deff : "Ayo!"
BRRRAAAAAKKKKK
Aldo-Edo Deff : "Astagfirullahalazim......"
Kami berdua kaget melihat ada tiga orang preman datang ke restoran kami. Mereka mendobrak pintu restoran kami dan menghampiri kami yang hendak menutup restoran. Sepertinya itikad mereka gak baik! Aku harus waspada dengan mereka!
Aldo Deff : "Edo? Kamu ke belakang Kakak! Biar Kakak yang akan hadapi mereka!"
Edo Deff : "I... iya, Kak!"
![](https://img.wattpad.com/cover/287859630-288-k508539.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Gods Evil 2 (✔)
Action🅲🅾🅼🅿🅻🅴🆃🅴🅳 Buku Sequel dari : 1. Trio Evil : The Seven Elemental & Mercy Geng 2. Trio Evil 2 : War, Love & Conflict 3. Ramadhan Activity (Collapse) 4. Gods Evil : Master Dota Elemental Perang Titanomakhia sebentar lagi akan terjadi. Namun s...