"maaaaas" seorang perempuan berumur 23 tahun pas ke kantor suaminya buat anter makan siang "astagfirullah, kaget ih" ucap seorang pria berumur 25 tahun "niiiiih, aku ada bawa makanan buat kamu, makanan spesial buat suamiku tersayang" ucap si perempuan "waaah, istriku, baik sekali, makasih ya" kata si suami terus ngelus pipi istrinya "sama sama" jawab si istri.
Yap, pasangan ini sudah menikah sekitar kurang lebih 4 tahun yang lalu, menikah di usia si perempuan yang saat itu masih 19 tahun dan si laki laki yang masih 21 tahun.
Mereka belum di karuniai seorang anak karena memang belum rezeki.
Ya pasangan muda itu cukup bahagia walau belum di beri keturunan, dari semua ucapan dan perkataan buruk yang diterima dari keluarga karena sang istri yang tak kunjung hamil itu tidak membuat sang suami berhenti mencintai perempuan yang menjadi istri sekaligus cinta keduanya setelah ibunya.
Panggil dia Agung, direktur muda yang kocak, ya setelah dia lulus kuliah 3 tahun lalu dia langsung gantiin papanya buat jadi direktur. Di kantor mungkin dia bisa mirip kayak harimau gara gara emang walau murah senyum dan ramah, tapi kalo karyawannya bermasalah atau buat masalah pas kerja ya jangan harap disenyumin sama cowok satu ini.
Cinta sekaligus bucin banget sama istrinya. Ya iyalah, istrinya cakep banget kayak jelmaan bidadari.
Nah ini istrinya Agung, namanya Jihan, setelah lulus kuliah sih dia gak kerja karena Agung gak ngebolehin dia kerja jadi dia dirumah saja.
Dia ini ceria banget orangnya, pekerja keras dan bener bener gak pernah ngeluh, gak pernah ngadu ke Agung kalo ada yang ngehina dia. Dia udah jadi istri terbaik sih buat Agung.
"Ini apa sayang? Kok enteng banget?" Tanya Agung terus ngocok ngocok kotak makan yang enteng banget "buka deh" kata Jihan "lhoh?" Agung terdiam seribu bahasa lihat satu alat yang udah gak asing lagi buat penglihatannya "beneran sayang?" Tanya Agung, Jihan ngangguk "masyaallah, alhamdulilah, akhirnya ya Allah" kata Agung terus meluk istrinya dan nangis "Alhamdulillah akhirnya Allah ngasih kepercayaan ke kita" kata Agung terus nyium pipi istrinya "udah periksa sayang?" Tanya Agung, Jihan ngegeleng "tapi aku udah daftar dan besok sore baru bisa" kata Jihan "oke, aku anter" kata Agung.
Yap, isi didalam kotak bekal tadi adalah testpack bergaris dua.
"Semoga aja hasilnya emang beneran ada adik bayi ya didalam sini" kata Agung terus ngelus perut istrinya "amin" kata Jihan.
Ya ini tadi udah periksa dan kata dokternya masih penebalan rahim aja. Agung sama Jihan gak berharap banyak sih cuma ya mereka terus doa aja karen ini kehamilan pertamanya setelah 3 tahun nikah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Family
FanfictionHahahaha, enak juga jadi anak tunggal ~Arjuna Beberapa tahun kemudian... Ah ternyata bunda masih bisa hamil lagi ~Arjuna