"wah, lucu banget" kata Jihan pas temennya Agung yang waktu itu dateng bawa istri sama anak anaknya "kita mau lamar anak kamu" kata temennya Agung "jangan ngadi ngadi deh mas" kata Jihan "tau nih" ucap istri dari temennya Agung "eh iya, ayo masuk. Mas masih mandi" kata Jihan "okey" jawab temennya Agung.
"Oh iya, kita belum kenalan, aku Dimas ini istri aku namanya Kalisha" kata temennya Agung yang ternyata namanya Dimas "oh iya, aku Jihan" kata Jihan "anaknya kok cuma diajak satu?" Tanya Jihan "nggak, yang lain ada tuh main di halaman rumah, seneng rumah nya luas" kata Kalisha "Arjuna mana?" Tanya Kalisha "lagi bobok, semalem rewel banget ayahnya juga jadi gak ngantor karena tidurnya pagi dan masih ngantuk" jawab Jihan.
"Widih, udah sampe aja, kayak baru 20 menit lalu lu telpon mau kesini" kata Agung "iye, rumah kita deketan, gimana sih" kata Dimas "jadi gimana? Kita mulai perjodohan?" Tanya Agung "mas, apaansih" kata Jihan terus nyubit perutnya Agung "huehehehehe, becanda" kata Agung.
"Ih seneng hahaha" kata Jihan pas Arjuna nyolek nyolek badan bayi perempuan berumur 1 bulan itu "yaudah ya, cocok ini" kata Dimas "mas udah deeeeeh" kata Kalisha "main sama siapa nak? Calon istri ya?" Kata Agung "ini lagi satu" kata Jihan.
Bayi laki laki berumur 3 bulan itu hanya bisa melihat bayi perempuan yang lagi tidur di sebelahnya, sambil sesekali miringin badan dan nyolek nyolek tangan si bayi perempuan "perkenalan dulu biar gak canggung pas malam pertama" kata Agung "kamu tidur diluar ya nanti" kata Jihan "nggak sayang, aku becanda" kata Agung.
"Seneng ya ada temennya?" Kata Jihan, Arjuna tuh gak lepas pandang dari si bayi perempuan, kayak mungkin dia mikir tuh si bayi perempuan itu mainan "nanti kalo udah besar kalian nikah ya" kata Dimas.
"Kalo begini kan enak udah nemu calon mantu dan besan yang cucok hahahahah" kata Agung "ngawur kamu" kata Jihan "sayang, tidak ada yang salah kalo kita berencana" kata Agung "tau deh" kata Jihan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Family
Fiksi PenggemarHahahaha, enak juga jadi anak tunggal ~Arjuna Beberapa tahun kemudian... Ah ternyata bunda masih bisa hamil lagi ~Arjuna