"buuun, ayo jalan jalan" ajak Arjuna sambil nguyel uyel pipi ibunya "kemana sih?" Tanya Jihan "kemana aja, ayoooooo, boseeeeeen" kata Arjuna "yayaya, bentar, bunda ganti baju dulu" kata Jihan terus pergi ke kamar mandi buat ganti baju.
"Buuuuun. Lama banget ya Allah" kata Arjuna "sabar doooong, perempuan butuh waktu untuk berdandan anakku" kata Jihan.
Jihan kalo sama anaknya mah gak kayak ibu sama anak tapi kayak temen biasa aja. Makanya Arjuna bisa semanja itu sama Jihan karena kan biasanya anak cowok itu jarang ada yang berani memperlihatkan ke manjaannya ke ibunya di depan umum.
"Buset" Arjuna yang tidak bisa berkata apa-apa lihat ibunya yang bener bener terlihat kayak masih umur 20 tahunan "cantik kaaaan? Iyadong jelas" kata Jihan "banget" jawab Arjuna.
"Tolong fotoin dong, mau kirim ke ayah" kata Jihan "okey" jawab Arjuna terus ngefoto in bundanya.
"Makasih ya nak, pinter deh" kata Jihan "sama sama bun" kata Arjuna.
Imamku
Dek, lagi dimana?
Mau nemenin bocil, dia minta jalan jalan
Oh, okey
Kenapa mas?
Udah berangkat?
Belum sih
Tolong sekalian bawain aku makan siang dong. Aku kayaknya gak bisa pulang
Baiklah suamiku
Makasih sayang
Outfit nemenin bocil
Allahu
Beneran istri aku?
Iyalah
Cantik banget kamuuuuu
Iyadong
Anak aku juga cakep
Nggak sih, cakepan aku
Dih
Iya iya, percaya
Heh 🤧🤧🤧. Punya istri kenapa gini banget
Tuuuuuh, ganteng kan? Iyadong jelas
Iyain biar gak nangis
Nyebelin ya kamu
Udah ah, mau siapin bekal buat kamu. Bye
"Buuun, ayo" ajak Arjuna sambil ngegandolin pundak ibunya "iya iya bentar ini loh" kata Jihan terus masukin kotak bekal ke tas.
"Pagi gais" sapa Arjuna ke pegawai di kantor, bukan Arjuna kalo gak heboh "aduuuuh ganteng banget mas Arjuna" kata ciwi ciwi di kantor "bapak ada rapat apa nggak mbak?" Tanya Jihan "tidak ada Bu" jawab pegawai di kantor "oh, makasih" kata Jihan "Juna, sini" kata Jihan terus megang tangannya Arjuna biar tu bocah gak keloyongan, umur 16 tahun tapi kayak masih 10 tahun tingkahnya, ya gitu deh.
"Pagi dad" sapa Arjuna pas masuk ruangan bapaknya, pake manggil dad segala hahaha "kok Arjuna diajak sih sayang?" Tanya Agung "lhah? Kan emang dia yang minta jalan jalan" kata Jihan "haha, ayah kalah" kata Arjuna, Agung hanya bisa menghela nafas aja.
Sejak Arjuna lahir, sejak saat itu juga Jihan jadi milik Arjuna seutuhnya, sampe sekarang. Makanya Agung selalu kalah kalo dijailin Arjuna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Family
FanfictionHahahaha, enak juga jadi anak tunggal ~Arjuna Beberapa tahun kemudian... Ah ternyata bunda masih bisa hamil lagi ~Arjuna