- 3 -

86 5 1
                                    

Yebin POV

"pssstt itu dia, Kim YeBin, perusahaan induk nanti akan dinamai dengan inisial namanya"

"itu orangnya? gadis cantik itu?"

"dia terlihat masih sangat muda? putri bungsu Nyonya Shin?"

"aku sempat berfikir mengapa tidak KTH group? lagipula Kim Taehyung yang akan menjadi pimpinan bukan?"

"apa mungkin Kim Yebin yang akan menjadi pimpinan?"

aku dapat mendengar dengan jelas suara-suara itu seakan mereka bukan sedang bergosip tapi sedang presentasi didepan ku. Setelah Taehyung dan ibu mengumumkan penggabungan perusahaan dan penggantian nama perusahaan menjadi KYB Group, kegaduhan ini mulai terjadi. Yup, benar, akhirnya aku memutuskan untuk mengikuti ibu dan Taehyung menghadiri rapat. Not so bad, actually. Selama rapat aku hanya duduk disamping ibuku, Taehyung memimpin rapat, lalu dia memperkenalkanku dan sedikit menyinggung tentang rencana membuat anak perusahaan yang akan bergerak dibidang fashion. Sejujurnya, aku belum memikirkan hal itu.

Setelah rapat selesai kami berpindah ke ruang konferensi pers untuk mengumumkan hasil rapat tentang merging perusahaan. Saat konferensi pers aku tidak ikut naik keatas panggung, aku hanya menunggu diruang tunggu. Saat bersiap untuk pulang, saat ini lag sepanjang kakiku melangkah aku orang-orang membicarakan ku tentang keputusan inisial namaku menjadi nama perusahaan induk. Aku hanya membungkuk sesekali memberi salam saat tidak sengaja bertatapan dengan beberapa mata, walaupun sebenarnya aku mengenakan kacamata hitam.

Taehyung yang berjalan didepanku menoleh kebelakang kearahku dan tersenyum lalu berhenti, menungguku menyusulnya, kami berjalan berdampingan, aku menoleh kearahnya yang berjalan disisi kiriku, "Orang-orang membicarakanmu," Taehyung berbisik kepadaku sambil tertawa kecil. "aku rasa mereka kebingungan, siapa wanita ini? mengapa tiba-tiba namanya menjadi nama perusahaan induk? apakah perusahaan bangkrut dan dibeli oleh wanita kaya raya ini? dan blablabla" Taehyung meracau sambil menirukan suara wanita bergosip, membuatku memutar bola mataku di balik kacamata hitam ini, tapi dia tidak salah, pasti aneh bagi semua orang karena sebelumnya mungkin mereka bahkan tidak mengetahui Nyonya Shin dan Tuan Kim memiliki anak selain, makhluk disebelahku ini.

"Yeah, terimakasih, semua berkatmu dan ibu, mereka menatapku seperti aku ini alien." ucapku menanggapi Taehyung. Taehyung terkekeh sambil merangkul pundakku, ku lihat beberapa wanita menatapku dan Taehyung dengan sinis. "wow, Oppa, ku rasa sekarang mereka membenciku karena mengira aku adalah kekasihmu atau tunanganmu atau istrimu yang sudah lama kau nikahi tapi kau sembunyikan."

Taehyung terkekeh dan dapat ku lihat senyum miringnya, ini pasti menyenangkan untuknya, menjahiliku. "No, mereka iri karena kau sangat cantik, and damn! your outfit looks so good today!"

"Well, thank you. "

≈——••——≈

Author POV

"Kau sudah melihat beritanya?" Lelaki karismatik itu bertanya kepada adik laki-lakinya yang duduk di hadapannya dengan santai.

"yeah, SHN dan Ocban."

Lelaki itu menatap adik laki-lakinya, keheranan, karena ia terlihat tenang-tenang saja, "kau terlihat santai dengan berita itu, apa rencanamu?" ia tersenyum miring, lelaki itu adalah Jeon Namjoon, Pewaris takhta Jeon Group, salah satu perusahaan terbesar di Korea, yang bergerak disegala bidang. Saat ini Jeon Group secara resmi masih di pimpin oleh ayahnya, Jeon Junim, namun kenyataannya adalah Namjoon sudah mulai memimpin perusahaan dibawah nama ayahnya. Lelaki yang duduk didepannya saat ini adalah adik laki-lakinya, Jeon Jungkook, wajah tampan dengan tatapan dingin dan tajam adalah ciri khas Jungkook, "a Monster" seperti itulah Jungkook di mata Namjoon dan ayahnya.

Tacenda - j.jkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang