Chap 5- Desa Kecil

293 33 7
                                    

"HAIIIII SEMUAAAAA, eheq:v sebelum lanjot Author mo mintaq minta maap  kalok chapter sebelumnya atau cerita ini lebih tepatnya gak sebagus season pertama, maaf aje nih ye kalok gak sesuai ekspetasi kelen, maklum Author jugak penuh keterbatasan selalu manusia eak🚶🏻."

!¡WARNING!¡
××BOBOIBOY HANYA MILIK MONSTA!××
××SAYA HANYA MEMINJAM BEBERAPA KARAKTERNYA SAJA!! KARAKTER LAIN MERUPAKAN OC SAYA!¡××
××MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN BAIK DALAM PENULISAN, BAHASA, DLL, DAN MAAF BILA SAYA MENYINGGUNG BEBERAPA PIHAK MAAF, MAAF JUGA BILA CERITA INI TIDAK BISA MENGHIBUR,  KEDEPANNYA SAYA AKAN BERUSAHA LEBIH BAIK LAGI TERIMA KASIH🙏××

So Enjoy~!

Chap Sebelumnya~

"Oh, tujuan kita sepertinya ke sini." Ucap Ice sambil menunjuk arah yang dia maksud.

"Kau tahu cara melihat peta Ice?" Tanya Blaze.

"Menurutmu?"

"Woy serius! Kita tersesat woy gak lucu!"

"Sepertinya arah yang kak Ice tunjukan benar."

"A- Duh okehlah ayo ke sana."

Akhirnya mereka pun pergi ke tempat yang ditunjukan Ice tadi.

Dan setelah sampai.

"Ohh jadi ini ya tempat tersebut?" Tanya Blaze.

Dan tiba-tiba.

"Hai, ada yang bisa ku bantu?"

Chap Sekarang~

Mendengar suara yang memanggil mereka dari arah belakang tentu saja membuat mereka terkejut dan spontan menoleh ke arah belakang.

Dan terlihatlah seorang laki-laki yang tubuhnya lebih pendek dari Blaze dan Ice, namun lebih tinggi sedikit dari Lionel.

"Buset srepet nih anak muncul dari mana dah? Bukannya kite sampe tadi gak da siapa-siapa?"

"Uh? Hai?" Kini Lionel angkat suara, atau lebih tepatnya memaksa mengangkat suaranya.

Ya dia takut kakaknya yang satu itu akan berbicara yang tidak-tidak, dan dia tahu kakaknya yang satunya tidak mau, tidak niat, dan tidak akan membuka suaranya.

"Haii!!!! Kalian pendatang baru ya?? Selamat datang di desa Moinaya!" Sambut ramah lelaki itu kepada mereka bertiga sambil tersenyum.

"Perkenalkan namaku Arley!" Sambungnya.

"Wohh! Perkenalkan namaku Blaze! Ini Ice dan dia Lionel!" Perkenalan Blaze sambil menujuk ke arah Ice dan Lionel yang berada di sampingnya.

"Ohhhh salam kenal!" Ucap Arley ramah.

"Eh iya yuk masuk!" Ajaknya pada mereka bertiga.

"Oke."

Arley pun pergi duluan memasuki perbatasan desa kecil itu.

"My Promise To Bring You Back" [Sequel Of Don't Touch My Book] [THE END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang