"Haeeeeee!!!! Ekhem ekhem, berhubungan Author lagi libur penaikkan kelas jadi Author kayaknya bakal kembali up seminggu sekali🗿✌🏼 tapi cuman selama libur, pas udah sekolah lagi ya bakal up 2 minggu sekali lagi eheq, selamat menikmati 🗿💅🏼"
!¡WARNING!¡
××BOBOIBOY HANYA MILIK MONSTA!××
××SAYA HANYA MEMINJAM BEBERAPA KARAKTERNYA SAJA!! KARAKTER LAIN MERUPAKAN OC SAYA!¡××
××MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN BAIK DALAM PENULISAN, BAHASA, DLL, DAN MAAF BILA SAYA MENYINGGUNG BEBERAPA PIHAK MAAF, MAAF JUGA BILA CERITA INI TIDAK BISA MENGHIBUR, KEDEPANNYA SAYA AKAN BERUSAHA LEBIH BAIK LAGI TERIMA KASIH🙏××𝚂𝚘 𝙴𝚗𝚓𝚘𝚢~!
ℂ𝕙𝕒𝕡 𝕊𝕖𝕓𝕖𝕝𝕦𝕞𝕟𝕪𝕒~
Dan saat diangkat, terlihatlah wajah Gempa terpampang di sana.
"Kak Gem!"
"Hai kalian, bagaimana perjalanan kalian?" Tanya Gempa dengan senyum khasnya, ya walau terasa agak asing.
"Baik kok kak." Jawab Ice.
"Hm hm baguslah kalau begitu, oh ya di sini kakak cuman mau kasih info sekaligus perkenalkan seseorang yang mulai sekarang akan memandu kalian selama perjalanan, sebentar kakak hubungkan ke jam kuasa kalian."
//Bzzzttt bzzztt
Wajah di jam kuasa Blaze pun berubah.
"Haiiiii!!! Kenalin aku pemandu baru kalian-!!"
ℂ𝕙𝕒𝕡 𝕊𝕖𝕜𝕒𝕣𝕒𝕟𝕘~
"Suaranya seperti familiar..." Ucap Ice dalam hatinya.
"Btw siapa namamu?" Tanya Blaze pada perempuan iya perempuan yang sedang berbicara dengan mereka melalui hologram.
"Hmmmm namaku???? Panggil aja Lily deh Lily!" Ucap perempuan itu sambil tersenyum.
"Lily? Hmm nama yang bagus." Balas Blaze.
"Makasih!! Eh lalu tujuan kalian selanjutnya ke mana?" Tanya Lily kepada ketiga kakak beradik itu.
Mendengar itu mereka bertiga saling bertatap-tatapan, seakan memberi kode satu sama lain.
Iya benar sekali, mereka belum mempercayai Lily sedikit pun, karena hei, orang bodoh mana yang akan mempercayai orang yang baru saja ditemuinya?
"Hei! Kalian sedang kode-kodean ya? Duhhh tenang sajaaa! Aku bukan orang jahat kok! Kakak kalian yang menugaskanku, masa iya kalian tidak mempercayai kakak kalian sendiri?" Tanya Lily dengan nada yang dibuatnya cemberut.
*Sigh.
"Nih, kau bisa baca kan?" Tanya Blaze sembari menunjukan sobekan kertas yang dia sobek dari buku perpustakaan itu.
"Wuih kau merobek kertas dari buku perpustakaan ya? Bandel sekali." Ucap Lily yang menyadari sobekan kertas apa itu.
"Duh diam dan bacalah!" Balas Blaze.
KAMU SEDANG MEMBACA
"My Promise To Bring You Back" [Sequel Of Don't Touch My Book] [THE END]
Fantasy《!¡TOLONG JANGAN MENCOPY CERITA INI ATAU MEREPOST NYA!! CERITA INI MURNI DARI IDE AUTHOR, TERINSPIRASI? MOHONLAH IZIN TERLEBIH DAHULU! NO REPOST GAMBAR!! MOHON HARGAI KARYA AUTHOR!¡》 "Kenapa terasa seperti ada sesuatu yang hilang?"-Hali. "Ukhhhh ke...