Senin,28 Maret 2021
-
-
-
-
-
-
-
-
-I love me 🥰
Arhan mengejar mobil marlin dan Rere melihat aneh kenapa marlin melaju dengan kencang."Ko mobil marlin terus melaju"bingung Rere yang buat Arhan melirih ke Rere sebentar.
"Maksudmu"tanya Arhan.
Drrrrtttt.....drtttt.....
Panggilan masuk dari Rangga langsung saja di angkat oleh Rere.
"Iyah kenapa ka"tanya Rere de point'.
"Kakak lupa,kalau mobil itu rem nya blong"ucap Rangga yang buat Rere dan arhan kaget.
"Apa"kaget mereka berdua.
"Tania....gimana ini"khawatir Arhan dan Rere mengelus jidatnya.
Rere langsung mematikan teleponnya dan berpikir apa yang harus dia lakukan.
"Telepon marlin...Iyah..Iyah....."gumah Rere dan arhan bingung.
"Maksudmu apa"tanya Arhan.
"Diam"
"Gimana tersambung"tanya Arhan dan Rere menggeleng.
"Upsss..lampu merah"kesel arhan dan Rere yang masih menghubungi marlin juga kesal.
Tania dan marlin tidak bisa berbuat apa-apa dan hanya kebingungan.
"Ini jalannya curam marlin,bagaimana ini"takut Tania tidak bisa berpikir.
"Kita loncat dari mobil,aku hitung yah Tania"ucap marlin dan Tania mengangguk.
"Okey.......1...2...3....."ucap marlin dan....
Arhan dan Rere yang telat karena lampu merah melihat mobil melaju kecang ke dalam jurang.
"Tania....marlin...."teriak Arhan dan Rere.
Darrr....
Suara ledakan dari mobil marlin dan mereka berdua keluar dari mobil langsung lari menuju ledakan keras itu.
"Tania......"teriak Arhan sambil mengacak rambutnya.
"Tania....."gumah Rere sambil menangis.
"Aaaaaaaa............."teriak Arhan meneteskan air matanya.
Rangga dan rindu yang sudah berada di tempat langsung berlari ke arah Arhan dan Rere.
"Astagfirullah.....Tania...marlin"kaget rindu melihat mobil terbakar di bawah.
Rangga langsung memeluk Arhan dan coba menenangkan Arhan.
"Tania......ngak mungkin"ucap rindu sambil menggeleng.
"Ngak mungkin kan re....Tania pasti selamatkan"lanjut rindu menatap Rere sambil menahan air matanya.
"Tania.....udah ngak ada rindu"ucap Rere menangis.
"Ngak mungkin...ngak......Tania"ucap rindu langsung Rere peluk rindu.
"Tolong ....tolong....."
Rangga yang mendengar suara itu langsung mencari dari mana suara itu.
"Kakak cari apa"tanya Rere.
"Ada yang minta tolong"jawab Rangga dan mereka bertiga langsung ikut mencari suara itu.
"Marlin...."ucap Rere melihat marlin tergeletak di pinggir jalan dengan keadaan jidatnya berdarah.
Arhan,Rangga dan rindu langsung menghampiri Rere yang menemukan marlin.
"Marlin....."ucap Rangga langsung memeluk adiknya.
"Kamu selamat de"lanjut Rangga sambil menangis.
"Dimana Tania,marlin"tanya Arhan serius.
"Aku ngak tau....kami loncat dari mobil,mungkin di sebelah sana"ucap marlin menunjuk ke arah sebrang dan langsung pingsan.
"Marlin...."kompak Rangga,Rere dan rindu.
Arhan langsung pergi ke arah sebrang dan mencari Tania.
"Tania....Tania....kamu dimana"teriak Arhan terus mencari keberadaan Tania.
Arhan melihat tangan dan langsung menghampiri tangan itu...
"Tania....."ucap arhan dan langsung saja mengangkat kepala Tania yang penuh dengan darah.
"Tania......."teriak Arhan histeris yang buat Rere dan rindu menghampiri suara Arhan.
"Ada apa Arhan..."
"Tania"kaget Rere dan rindu langsung menghampiri Arhan dan Tania.
"Ambulance.....masih dimana"tanya Arhan.
"Sebentar lagi ambulance akan datang"jawab Rere mencoba tenang.
"Bertahan Tania....kamu pasti selamat"ucap arhan mencium tangan Tania yang berbaring lemah.
"Dia kuat,aku yakin dia pasti selamat"ucap rindu mengusap pundak Arhan.
"Ini semua gara-gara gue"ucap arhan yang tidak berhenti menangis.
"Ngak..jangan salah kan diri ka Arhan,ini semua takdir"ucap rindu menentang perkataan Arhan.
Bersambung.....
Apakah Tania akan selamat dengan keadaannya?...
Jangan lupa
Vote
COMEN
ShareHappy ending 🌈
KAMU SEDANG MEMBACA
PRATAMA ARHAN
Teen FictionCinta lama bersemi kembali,itu yang di alami oleh arhan dan Tania yang di pisahkan waktu SMP dan di pertemukan kembali waktu SMA. cast: -Pratama Arhan -Tania Maharani -Azhar Mahaputra -Putri Puspita Dewi -Muhammad Rafiq -Rere -Rangga saputra -rin...