Rabu,27 April 2022
-
-
-
-
-
-
-
-
-Siapa yang kangen author 😁
Keesokan harinya...
Setelah kejadian tadi malam,Tania masih belum bisa maafkan Arhan.
"Tania,jangan ngelamun loh nanti jatuh"ucap rindu yang memperhatikan Tania yang dari tadi melamun.
Pagi ini Tania dan dua temannya ingin membersihkan wajah dan Menganti baju.
"Jatuh jangan salah kita"lanjut Rere tapi Tania hanya menghela nafas kasar.
"Tuh kan arhan sama asnawi"ucap rindu menunjuk ke arah depan.
Seketika lamunan Tania sadar karena rindu menyebut nama Arhan.
"Arhan"batin Tania menatap Arhan yang berjalan ke arah nya.
Bughh...
"Aaaaa....."teriak Tania terjatuh karena menginjak batu licin dan dia tidak berhati-hati.
"Tania"kompak Rere dan rindu langsung menghampiri Tania yang jatuh ke arah samping.
"Bro Tania kenapa"ucap Asnawi dan arhan langsung menatap ke arah Tania yang di hampiri oleh dua temannya.
"Samperin"ucap arhan dan mereka berdua langsung menghampiri Tania,Rere dan rindu.
"Tania"ucap arhan tapi Tania hanya merintih ke sakitan di bagian kaki kanan dan tangannya kirinya yang menahan tadi pas jatuh.
"Mana yang sakit"khawatir Arhan menatap Tania serius.
Tania menatap sekilas lalu tangan kanan kalau kakinya terkilir.
"Dan tangan ku juga sakit"ucap Tania menahan air matanya.
"Kalau Tania ngak ngelamun pas jalan,pasti ini ngak bakal terjatuh"ucap rindu membantu Tania duduk benar.
"Kita balik ke tenda yah"ucap arhan dan Tania hanya terdiam.
"Ngak usah,biar kita berdua aja"ucap Rere dengan nada kesal.
"Re...gue mohon,mending kalian lanjut ke kamar mandi"ucap arhan menatap Rere serius.
"Gue bilang ngak usah ngak usah,loh emang siapa nya dia hah"ucap Rere dan arhan hanya terdiam.
"Udah re,biar gue sama Arhan balik ke tenda.kalian lanjut ke kamar mandinya"ucap Tania dengan nada lembut.
"Tapi tania,dia udah nyakitin loh"kesel rindu.
"Iyah aku ngerti,sekarang ngertiin aku dulu yah"ucap tania dan dua temannya hanya pasrah.
"Asnawi antar Rere dan rindu yah"ucap arhan dan Asnawi mengangguk.
"Ayo"ajak asnawi dan Rere rindu mengikuti Asnawi dari belakang.
"Kamu udah maafin aku"tanya Arhan tapi Tania hanya diam tidak menjawab pertanyaan dari Arhan.
"Gue bersihin dulu muka,tangan sama kaki kamu yah"ucap arhan mengerti.
Arhan membersihkan wajah Tania yang terkena tanah basah.
"Entahlah,tapi hati aku sudah memaafkan kamu namun belum dengan mulut ku ini"batin Tania menatap arhan yang membersihkan tangannya.
"Kenapa menatap aku seperti tuh,aku ganteng yah"ucap arhan sambil tersenyum dan Tania langsung mengalihkan pandangannya.
"Apaan sih pede banget"ucap Tania sedikit tersenyum.
"Aww...sakit Arhan, pelan-pelan"rintih Tania saat Arhan sedikit mengangkat kaki Tania yang terkilir.
"Ya maaf,aku ngak sengaja"ucap arhan menatap Tania sekilas sambil tersenyum.
Indra yang sedang berpatroli melihat Tania dan arhan sedang berduaan,langsung saja Indra menghampiri mereka berdua.
"Nganggu aja"kesel arhan.
"Biarin"santai Indra😝.
"Sttttt..jangan ribut atau gue tampil satu satu"kesel author😒.
"Kalian sedang apa"tanya Indra yang buat Arhan dan Tania kaget.
"Ka Indra"kompak Arhan dan Tania melirik ke arah samping.
"Kamu jatuh Tania"tanya Indra cemas.
"Enggak,dia habis salto"jawab Arhan dengan nada kesal.
"Ya jatuh lah,malah nanya"lanjut arhan.
"Nanya ke siapa di jawab sama siapa"ucap Indra males.
"Patroli patroli aja...ngak usah nganggu"timpal Arhan.
"Arhan"bisik Tania menatap serius Arhan dan arhan langsung diam.
"Maaf ka,Arhan emang gitu"ucap Tania dan indra mengerti.
"Ya sudah,kakak akan panggil tukang urut untuk kaki sama tanganmu yah"ucap Indra dan Tania mengangguk.
"Terima kasih"ucap Tania dan arhan memasang muka males.
"Kelihatan kalau dia lagi cemburu"batin Tania ingin tertawa.
Bersambung...
Kayaknya ngak jadi putus nih🤣.
Uwuuuuu....
Baper kali yah🤣....Jangan lupa
Vote
Komen
Share
Yah bestihh
Karena semua itu gratis🥰.......
...
........
H
appy ending 🌈
KAMU SEDANG MEMBACA
PRATAMA ARHAN
Teen FictionCinta lama bersemi kembali,itu yang di alami oleh arhan dan Tania yang di pisahkan waktu SMP dan di pertemukan kembali waktu SMA. cast: -Pratama Arhan -Tania Maharani -Azhar Mahaputra -Putri Puspita Dewi -Muhammad Rafiq -Rere -Rangga saputra -rin...