Aran turun dari mobilnya, kemudian ia berlari membukakan pintu mobilnya untuk Chika keluar.
"Makasih"
Aran hanya menganggukkan kepalanya saja dan tersenyum tipis.
"Gak mampir dulu?"
"Enggak deh, lain kali aja"
"Sibuk banget ya?"tanya Chika sedikit memanyunkan bibirnya.
Aran terkekeh kecil melihat ekspresi wajah Chika yang begitu menggemaskan menurutnya.
"Enggak, cuman pengen istirahat aja. Capek banget soalnya"
"Ya udah deh, sana pulang hati-hati"ujar Chika lesu.
"Kenapa begitu, lesu banget"
"Gak papa, udah sana cepat pulang katanya capek..."
Chika mendorong tubuh Aran, lalu membukakan pintu mengemudi. Setelah pintu itu terbuka Chika kembali mendorong tubuh Aran untuk masuk ke dalam mobilnya.
"Kok ngusir?"
"Gak ngusir, kan katanya mau pulang. Ya udah sana pulang"
"Ngambek nih ceritanya sama saya?"
"Enggak siapa yang ngambek"ucap Chika.
"Udah iiihhh sana pulang malah ketawa-ketawa"ucap Chika, ia sedikit mendorong tubuh Aran agar tubuh pria itu benar-benar masuk ke dalam mobilnya.
Buhg!"
Chika menutup pintu mobil Aran.
"Udah sana"
"Iya-iya, bawel banget"
Aran menyalakan mesin mobilnya kemudian ia pergi dari pekarangan rumah Chika.
"Dasar gak peka!"ucap Chika.
***
Chika melempar tas nya asal membuat Cristy tersentak saat tas kakaknya itu hampir saja terkena dirinya.
"Kalau punya dendam sama adek bilang dong!"
Chika menatap malas ke arah Cristy. Chika mendudukkan dirinya di sofa. Ia menyandarkan kepalanya menutup kedua bola matanya.
"Dih! Berat banget kayanya Maslah hidupnya"cibir Cristy.
"Diem!"desis Chika, menatap tajam ke arah Cristy.
"PMS ya kak, ngomel Mulu dari tadi"
"Ga usah nyerocos Mulu deh Kity, mending kamu tidur sana. Ini udah malem loh!"
"CK! Iya iya"ucap Cristy. Ia berjalan memasuki kamarnya meninggalkan di ruang tamu.
Aya datang menghampiri Chika yang sedang menyadari kepalanya di sofa dengan memejamkan matanya.
"Capek banget ya?"
Chika membuka matanya, ia menatap ke arah mami nya. Chika tersenyum tipis sambil menggelengkan kepalanya.
"Nih minum dulu teh nya"ucap Aya menyondorkan satu gelas teh hangat.
Chika menegakkan duduknya, kemudian ia meminum teh itu.
"Mami lihat, hari ini kakak deket banget ya sama Aran"ucap Aya tersenyum senang.
"Apaan sih mi, baru pulang dah bahas itu aja"
Aya hanya terkekeh kecil.
"Udah mulai suka ya sama pak Aran?"tanya Aya, ia menaik turunkan alisnya.
"Aisss mami nih, udah dong jangan bahas itu aja"rengek Chika.
Aya terkekeh kecil kemudian ia mengelus lembut kepala putrinya itu."iya iya enggak"
"Gih sana mandi, udah malem juga. Nanti selesai mandi makan, habis itu tidur"
Chika menganggukkan kepalanya."ya udah kalau gitu Chika ke kamar dulu ya mi"
Aya hanya menganggukkan kepalanya.
Chika berjalan menuju kamarnya meninggalkan mami nya yang berada di ruang tv.
Kalau mau tau gw gimana, ya cari aja dah tik tok nya ye🙂
Gw gak good looking kok, jadi jangan berekspresi tinggi ngab😁🙂
Ya udah sih itu aja..
Bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Bos Galak Itu Bocil Ku!
Подростковая литература"Di depan orang lain dia galak. Tapi saat bersama ku, dia akan menjadi bocil yang manja. Itu lah suamiku" ~~~~~~~~~~~~~~ "KERJA BISA YANG BECUS GA SIH!"bentak Aran. Semua terdiam, mereka menunduk enggan menatap wajah marah bos nya. "NGEDIT SELOGAN A...