"aw sayang ada apa Kenapa pulang-pulang wajahmu seperti itu"tanya Mommy j melihat kana pulang dengan wajah murungnya.
"Mommy"kana memeluk Mommy j dengan manja"
"Siapa yang membuat anak Mommy seperti ini hm"
"Pert"
"Aw apakah pert melakukan sesuatu kepadamu putri"
"Mommy ih jangan memanggil kana seperti itu terus"
"Kenapa bukankah bagus kana cocok di panggil putri"
"Tapi kana kan cowok"
"Memang tapi wajahmu cantik seperti putri dan di rumah ini juga tidak ada anak perempuan jadi sebagai gantinya kana saja na"
"Terserah Mommy saja"
"Oy jangan marah putri Mommy minta maaf baiklah apa yang pert lakukan kepada putri Jongcheveevat ini hm"
"Pert membuat kana kesal"
"Benarkah berani-beraninya"
"Jane"panggil Mommy j
"Iya nyonya"
"Panggilkan pert kesini"
"Baik nyonya"kana yang mendengar itu pun senang dan membayangkan pert di marah oleh Mommy.
"Iya nyonya ada apa anda memanggil saya"
"Pert duduk"ucap Mommy tegas pert duduk dengan santainya dan melihat kearah kana yang duduk santai memandang dengan wajah semuriyang ya.
"Pert apa yang kau lakukan kepada putri Jongcheveevat Kenapa dia bisa murung kau tau kan apa yang akan terjadi jika membuat Putri ini marah"
"Aw benarkah saya tidak melakukan apa-apa"
"Bohong"jawab kana.
"Jika nyonya tidak percaya tanya saja langsung dengan nyonya muda"segaja pert.
"Nyonya muda?"binggung Mommy nyonya muda siapa.
"Iya nyonya bukanya kana istrinya tuan Mew jadi kana nyonya muda Jongcheveevat kan"
"Pert"ucap kana dengan wajah yang sudah berkaca-kaca.
"Sayang kapan kalian menikah kenapa tidak memberitahu Mommy dulu"
"Momm.."
"Tadi nyonya"saat kana ingin menjawab sudah di potong oleh pert.
"Hah"terkejut Mommy j
"Iya tadi kami kepemakaman tuan mew dan nyonya muda kana menikah mungkin dengan tuan mew saya juga tidak tau yang pasti saya dengar nyonya kana menyebut tuan mew suami dan dirinya istri saya hanya mendengar itu saja dan tidak tau kapan mulainya pernikahan soalnya saya datang hanya pas akhir saat ingin mengajak nyonya muda pulang"
"Mommy hiks"kana menangis dan memeluk Mommy j pert yang melihat itu tersenyum jail.'makanya jangan berani sama pacarnya sains kan nangis'batin pert.
"Pert kau boleh kembali"
"Baik nyonya saya permisi"
"Hiks Mommy pert..."
"Cup cup tidak apa-apa sayang jika kau tidak mengundang Mommy dan Daddy tidak masalah jangan merasa menyesal"ucap Mommy j yang mengira ucapan pert tadi kenyataan.
"Mom..."
"Sudah na nanti Mommy yang memberitahukan kepada Daddy mu Mommy paham kok kana dan mew sudah tidak bisa di pisahkan jadi tidak masalah jika kalian nikah goib"
"Mommy hiks kana belum jelaskan hiks"
"Sudah putri semuanya sudah jelas naik keatas dan bersihkan tubuhmu setelah itu makan. badanmu bau keringat mungkin karena kau terlalu lama di bawah sinar matahari akibat di pernikahan tadi"