𝕀ℕℕ𝕆ℕℂ𝔼ℕ𝕋,ℝ𝕆𝕊É [END] ✅

Bagian 17

Wonwoo terbangun di pagi hari,dilihatnya Rosé yang masih tertidur nyenyak disampingnya. Dia tersenyum,tapi juga sedih melihat Rosé yang terus menunggu kepulangan Mommynya Jeslyn. Wonwoo bingung,kemana perginya Jeslyn dan belum pulang sampai sekarang? Tapi Wonwoo langsung menepis pikirannya,kemudian fokus kepada gadis lucunya,bahkan saat tidur pun wajah polos Rosé sangat lucu.

Wonwoo mengusap rambut Rosé yang menghalangi wajah cantiknya. Kemudian Wonwoo mengecup pipi Rosé bergantian dan kembali tersenyum,setelahnya dia bergerak secara perlahan untuk bangun dari tempat tidur,dia berniat akan membuatkan sarapan,tapi sebelumnya dia pergi ke kamar mandi untuk cuci muka dan gosok gigi terlebih dahulu.

Wonwoo memutuskan untuk tidak sekolah,dia sudah mengurus izinnya yang tidak sekolah,izin untuk Rosé juga sudah di urusnya. Wonwoo juga sudah memberitahu kepada Mama nya,Mama Wonwoo juga memperbolehkan,melihat Mommy Rosé belum juga pulang.

Beberapa menit berkutik di dapur mempersiapkan sarapan, akhirnya Wonwoo selesai. Dia tengah mempersiapkannya di atas meja,dia sibuk dengan dunianya sendiri,sampai tidak sadar bahwa Jeslyn memperhatikannya sedari tadi. Ya,Mommy Rosé baru saja pulang. Jeslyn memperhatikannya Wonwoo sejak Wonwoo memasak dan mempersiapkan sarapan di atas meja.

Jeslyn tidak tau sekarang harus berbuat apa,dia terharu sekaligus lega,apalagi saat Rosé yang baru saja bangun dan langsung menghampiri Wonwoo dengan wajah bantalnya dan merengek kepada Wonwoo,Wonwoo dengan penuh kelembutan dan kesabarannya dapat membuat Rosé cepat mengikuti arahan Wonwoo. Kedua insan itu belum menyadari kehadiran Jeslyn yang memang sedikit menyembunyikan dirinya. Dan tiba-tiba Rosé bertanya dengan wajah sedih yang kembali hampir menangis.

"Kak Wonu.. Mommy kemana??"ucap Rosé dengan suara lirihnya,hampir menumpahkan air matanya lagi,Wonwoo langsung memelukk tubuh Rosé erat.

"Bentar lagi ya sayang,Mommy pasti pulang kok."ucap Wonwoo mengusap kepala Rosé dengan lembut. Jeslyn sudah tidak tahan lagi,dia langsung menghampiri Wonwoo dan Rosé

"Mommy pulangg!!"ucap Jeslyn dengan suara lantangnya,tersenyum,tapi hampir mengeluarkan air matanya. Rosé terkejut sekaligus senang,dia melihat Mommynya yang sudah membentangkan kedua tangannya untuk berpelukan. Rosé berlari ke arah Mommy nya dan langsung memeluk erat Mommy nya,tangisnya pecah, dia sudah tidak bisa lagi menahannya.

"M-MOMMY HIKSSS"

"Iya sayang,ssttt udah jangan nangis lagi,Mommy udah pulang kok"ucap Jeslyn menenangkan Rosé dengan mengusap kepala Rosé lembut dengan sebelah tangannya, sebelah nya lagi memeluk tubuh Rosé.

"M-MMOY JAHAT...K-KENAPA MOMMY GAK PULANG??HIKSS M-MOMMY GAK SAYANG LAGI SAMA ROSIE?? HIKS HIKS"

"Sssttt,bukan gitu sayang,tapi Mommy semalam ada urusan penting banget--"

"T-tapi kenapa gak telpon R-Rosie??!! Hikss hikss"

"Maafin Mommy sayang...Mommy bener-bener gak bisa semalam,soalnya penting banget"Jeslyn benar-benar belum bisa menjawab sejujurnya kepada Rosé untuk saat ini. Wonwoo yang melihat jawaban Jeslyn yang tidak masuk diakal juga sedikit curiga,tidak mungkin dia tidak bisa untuk sekedar menghubungi Rosé bahwa dia tidak pulang.

"M-mommy jahat,hikss"

"Maafin Mommyy...Mommy emang udah jahat sama Rosie,Rosie mau maafin Mommy,gak??"tanya Jeslyn lembut. Rosé memang mengatakan Mommynya jahat,tapi dia masih dusel-dusel ke Mommy nya karna masih Rindu.

"Hikss hikss...t-tapi janji gak gitu lagi,hikss"

"Iya,Mommy janji sayang. Maafin Mommyy ya udah bikin Rosie khawatir sampai nangis gini"

"I-iya hikss"ucap Rosé masih nempel ke Mommy nya. Sampai akhirnya Jeslyn tersadar dengan Wonwoo yang masih diam tak berkutik di tempatnya,Wonwoo juga tersadar saat Jeslyn menatapnya.