Hai everyone!
Selamat menunaikan ibadah puasa
Bagi yang menunaikan
Semangat terus ya puasa nya!
Happy Reading bestie 💗
****
Setelah dihukum waktu disekolah tadi, Maira kini sudah di rumah dan sekarang lagi disidang oleh kedua orang tua nya, mengapa bisa Farel tau bahwa Maira baru saja dihukum? Karena Farel ditelpon oleh Pak Adi.
"Kenapa kamu bisa dihukum?" Tanya Farel dengan nada masih santai.
"M-maira telat masuk kelas, Pah." jawab Maira gugup.
"Kenapa bisa? Bukannya kamu jarang telat masuk kelas?" Heran Amelia, karena yang dia tau, Maira tidak pernah dihukum ataupun jarang telat masuk kelas.
"Em waktu itu, Maira di taman belakang sekolah sama temen, jadi ga denger kalo bel masuk udah berbunyi." Maira menggigit bibir bawahnya untuk menahan rasa gugup.
"Temen? Perempuan atau laki-laki?" Tanya Farel penasaran.
Seketika tubuh Maira menegang, haruskah dia berbohong? Ah tidak, dia tidak akan membohongi orang tua nya, karena takut kualat.
"Laki-laki" balas Maira.
"M-maira?! Bagaimana bisa kamu berduaan di taman belakang dengan seorang lelaki? Apa yang kamu lakukan hah?!" Bentak Papah nya.
Maira semakin menunduk takut.
'gara gara Pak Adi nih, gue jadi dimarahin gini, nasib punya guru kang cepu' gerutu Maira dalam hati.
"Maira! Jawab pertanyaan papah!!" Bentak papah nya lagi.
Amelia yang melihat itu pun langsung menenangkan suami nya
"Udah pah, jangan langsung emosi, kita bicarakan baik-baik"
Farel menghela nafas lalu kembali duduk,"Jawab pertanyaan papah tadi"
"Maira ga ngapa-ngapain Pah, cuman ngobrol biasa aja" jawab Maira.
"Kamu tidak berbohong?" Farel merasa tidak yakin.
"Engga pah, bener deh Maira ga boong" Ucap Maira menyakinkan papah nya
"Siapa nama lelaki itu?" Tanya Farel ingin tau.
'anjir, bokap gue kepoan banget dah' batin Maira dalam hati.
"Maira?" Tanya Papah nya sekali lagi.
"Oh nama nya ya?"
"Iya, siapa nama teman lelaki kamu itu?"
"Arven Nathanael Anderson" jawab Maira lengkap.
Farel terkesiap, sambil menatap serius ke arah anaknya, "Kalo ga salah, dia itu anak pemilik sekolah kan?" Tebak Farel.
"Iya, bener pah!" Sahut Maira antusias.
"Wih keren banget anak mamah bisa temenan sama anak pemilik sekolah, biasa nya kalo anak pemilik sekolah itu kan lumayan cuek dan cuman berteman dengan orang pilihan aja kan ya?" Puji Amelia ke Maira sambil tersenyum manis.
"Ih mamah bisa aja, Arven ga gitu kok orang nya, dia baik" Maira berkata sambil tersenyum malu.
'Arven baik banget kok mah, baik bangetttt, saking baiknya Maira aja di dorong sampe jatuh 😁😁' batin Maira dalam hati.
"Arven Nathanael Anderson? Apa dia anaknya Dirgantara Anderson?" Gumam Farel yang masih bisa didengar oleh Maira.
"IYA BENER PAH! Nama Ayahnya Arven itu Dirgantara" jawab Maira.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARZA
Teen Fiction"Gue suka sama lo" "Tapi gue gasuka sama lo" ☠️☠️☠️ Ini tentang Maira yang terobsesi dengan seorang Arven, dia selalu bertekad untuk mendapatkan hati Arven. Berbanding balik dengan Arven, yang malah menyukai perempuan lain...
