🍁16| berakhir.

6.4K 466 18
                                    

🍁🍁🍁

Bruakk!

pintu gudang terbuka kasar, tiga orang cowok datang dan diikuti dua orang cewekdi belakang mereka. Aku dan Ratu sama-sama terbelalak dengan kedatangan mereka.

Ellio dkk, dan dua orang cewek dibelakang mereka, Ayuna bersama Keynika. Mereka terkejut melihat Chika yang terlantar di lantai dengan sangat mengenaskan.

Ellio segera menghampiri Chika yang mengenaskan. Tatapan mereka beralih ke arahku dan Ratu. Ayuna dan Keynika terkejut melihat ku yang ada di sisi Ratu.

"Seina, lo---?" Ayuna menatap tak percaya.

Aku menggeleng, "bukan aku!"

"bawa Chika kerumah sakit!!" perintah Ellio pada temannya. Dua teman Ellio mematuhi perintah Ellio. Mereka menggendong Chika dan membawanya keluar gudang.

Ellio beranjak, berdiri dihadapan ku dan Ratu. "Kalian berdua yang udah ngelakuin ini semua?!!!" bentak Ellio, tatapannya menusuk.

"Kalian berdua kerja sama buat ngebully Chika?!!" Ellio mencekram bahu Ratu kuat, membuat Ratu meringis. Lalu tangannya melayang tepat pada pipi Ratu.

Plak


"Ratu lo keterlaluan!! Kalian berdua KETERLALUAN!!"

"Apa sih mau kalian?!! kenapa bully Chika hah?!! KENAPA?!!" nafas Ellio bergemuruh, amarah nya memuncak. Lagi-lagi ia mencekram bahu Ratu dengan kuat.

"Ellio, lepas!!" seru ku pada Ellio untuk melepaskan cengkraman di bahu Ratu.

"Lo gak usah jadi pahlawan!! Lo juga kerja sama kan sama dia!!!" Ia beralih menatapku tajam, tapi cengkraman di bahu Ratu tak kunjung lepas.

"Kita gak ngelakuin apapun sama Chika!!" balas ku jujur.

"Gak usah bohong!!"

Sekuat apapun kita berbicara jujur, tidak akan ada yang percaya. Karena, aku dan Ratu berada ditempat kejadian. Mustahil sekali jika aku dan Ratu yang tidak membully nya. Namun, kami memang tidak membully Chika.

"le-lepas El, lepas!!" lirih Ratu. Ratu mulai memberontak, hingga cengkraman Ellio terlepas.

"bukan gue yang ngelakuin itu semua!!!" Teriak Ratu dengan bergemuruh.

"Gue gak ngelakuin apapun!!! dia duluan yang ngajak gue kesini!!!" Seru Ratu jujur.

"Gak usah ngelak Ratu!! Jelas-jelas gue ngeliat lo dan Seina berdiri di depan Chika yang mengenaskan!!!" geram Ellio.

"t-tapi bukan gue! d-dia yang ngelakuin itu sendiri!!" Suara Ratu memelam, air mata yang ditahan sekuat tenaga akhirnya turun membasahi pipi.

"Gak mungkin dia nyakitin dirinya sendiri!!" ucap Ellio tak percaya.

Tidak mungkin?

Orang bodoh seperti Chika, memiliki kemungkinan besar melakukannya.

"tapi itu faktanya!!" Sahut ku, Ellio beralih menatap ku.

Rekayasa | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang