Ratu Samadewi

5.4K 402 2
                                    


'tidak ada yang sempurna di dunia ini'

🍁🍁🍁

Awalnya, hidup seorang-Ratu Samadewi-berjalan dengan baik-baik saja. Dia memiliki segalanya.


Wajah yang terpahat cantik, kekayaan, dan kasih sayang. Segalanya adalah anugerah Tuhan, ia sangat bersyukur atas itu.

Terlahir dari rahim ibunya juga salah satu anugerah terindah dalam hidup nya. Dan, terlahir menjadi pribadi yang baik juga salah satunya.

Sejak kecil, Ratu selalu menjadi pusat perhatian semua orang. Semua orang mendambakan nya, semua orang memuji nya atas segala yang ia miliki. Reputasi nya sangat baik.

Kehidupan nya nyaris sempurna. Kehidupan yang didambakan semua orang. Kehidupan nya ini, tidak membuatnya menjadi seseorang yang sombong dan merendahkan orang lain.

Tapi, itu dulu.

Itu dulu, sebelum seorang penghancur datang kedalam hidupnya. Seseorang yang menghancurkan kehidupan nya yang nyaris sempurna.

Datang seperti boom yang meledak dengan keras. Hingga menghancurkan segalanya. Semuanya hancur berkeping-keping.

Seorang ayah yang dulu selalu menyayangi nya lenyap digantikan seorang ayah yang tak lagi peduli. Seorang ayah yang dulunya memanjakan nya hilang, digantikan seorang ayah yang selalu membentak nya keras.

Keluarga yang dulunya hangat, lenyap seketika.

Hanya karena kedatangan seorang - Chika. Seorang selingkuhan dan pemuas nafsu papanya. Papanya di butakan oleh nafsu. Nafsu yang menjadi boom penghancur.

Kehidupan nyaris sempurna seorang-Ratu Samadewi-benar-benar lenyap.

Ditambah, kedatangan Chika sebagai murid baru di sekolahnya. Dan, rumornya Chika dekat dengan sahabat kecil Ratu yang ia suka. -Ellio Bagaskara.

Sampai suatu kejadian yang tak di inginkan, terjadi.

Hari itu, ratu berjalan di koridor sekolah. Langkahnya terhenti karena Chika yang berdiri dihadapan nya dengan wajah polos. Ratu benci wajah itu.

Apalagi mata yang menatapnya seolah tak mempunyai rasa bersalah apapun padanya. Ratu terbawa emosi dengan wajah dan mata Chika.

"LO?!!LO PEREBUT!!LO PENGHANCUR!!"

PLAKK!

Tamparan melayang. Ia menampar Chika.

Detik selanjutnya, ratu tersadar dengan apa yang ia lakukan. Ratu terbelalak, menatap telapak tangannya tak percaya. Ratu benar-benar terbawa emosi.

"g-gue--"

semua yang melihat kejadian itu terkejut melihat seseorang yang mereka puji-puji atas kebaikan dan kecantikannya melakukan sebuah kekerasan.

"RATU!"

Suara yang sangat ratu kenali itu mendekat kearahnya.

"Lo nampar dia?!"

"El, a-aku terbawa emosi" jawab ratu sedikit terbata.

Rekayasa | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang