01.menyaksikan kebahagiaan mereka.

231 82 12
                                    

Allow semua apa kabar? baik lah ya aamin.
Sebelumnya aku mau bilang makasih banyak buat kalian yang udah follow and vote.

(CERITA INI MURNI PEMIKIRAN AKU SENDIRI, JADI BUAT KALIAN YANG PUNYA JIWA JIWA PLAGIAT MENDING OUT AJA DARI LAPAK AKU!).

Kalo ada typo kasi tau aku ya?

🍭🍭🍭🍭🍭

Aku memang bukan lira tetapi aku juga mau merasakan kasih sayang seperti lira.
_Alara malvina alifa



🍭🍭🍭🍭🍭

"Masih pagi padahal" ucap lara yang sejak tadi berada di anak tangga melihat mama papanya serta kembaran nya lira sedang tertawa bahagia, sarapan bersama bahkan tanpa dirinya?

"Pagi" sapa lara seraya duduk di samping lira

"Pagi lara" ucap mereka serempak dengan muka datarnya

Pada saat lara ingin mengambil telur yang tersisa satu, suara lira menghentikan gerakannya.

"Kak emm boleh ga kalau telur itu buat aku, aku suka telur nya kakak makan nasi goreng tanpa telur saja, gpp kan?plisss"mohon lira

"T-tapi kan"
Belum sempat lara melanjutkan ucapannya sudah di potong oleh ibunya.

"Ambil saja lira, kenapa kamu meminta ijin? tentu saja boleh benarkan kak?"ucap ibu tersenyum tanpa memikirkan perasaan lara.

Lara tersenyum seraya beranjak dari duduknya
"Sepertinya aku sudah terlambat aku akan makan di kantin saja, aku berangkat assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"jawab mereka serempak.

Mereka melanjutkan sarapan nya yang tertunda bebera menit tanpa memikirkan lara yang sudah pergi dari dalam rumahnya.

"Emmm lira sudah selesai, lira juga berangkat ya ma pa" ucap lira, mencium kedua pipi orangtuanya secara bergantian selepas berpamitan ia berlalu pergi dari hadapan orangtuanya.

Lara sudah sampai di depan parkiran SMA PANCASILA dapat ia lihat sahabat nya Felia sedang berlari ke arahnya.

"Huh..huh..huh.."
Felia mengatur napas nya

"Kenapa si lari lari an? nah ngos ngos an kan"ucap lara menggeleng gelengkan kepalanya menatap sahabatnya yang sedang menghirup udara dengan rakus nya.

"Lara Lo tumben datang nya cepet?"tanya Felia seraya mengusap keringet yang bercucuran di dahi nya.

"Emm gpp lagi pengen aja"

"Hmm, eh..eh.. btw Lo tau ga si ada murid baru anjir, denger denger si cowo, terus tu cowo jago main basket juga"ucap Felia heboh.

"Emm gimana ya, lo kenapa heboh banget si? lagi pula urusannya sama gw apa kalo ada murid baru?" Tanya lara

"Ah Lo mah ga asik gada reaksi nya"ucap Felia lesu.

"Soo? gw harus kayang terus jingkrak jingkrak gitu?

"GAK GITU JUGA ALARA MALVINA ALIFA." kesal Felia

"DIH PRIK LO" ucap lara ikut berteriak, lalu pergi dari hadapan felia yang masih terdiam di parkiran.

🍭🍭🍭🍭🍭

Lara sedang berjalan di koridor sekolah, tapi langkah nya terhenti saat menyadari jika tali sepatunya terlepas.

"Ck" ia berdecak kesal dengan kecerobohan nya yang hampir setiap hari terjadi

TWINS WITH DIFFERENT FATE [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang