"mengapa harus saya yang menanggung? salah saya apa?"
Alara malvina alifaLara, gadis itu berdiri dari duduknya seraya berlari mencari toilet wanita, ia merasa ada yang tidak beres dengan perut nya, tapi seinget nya ia tidak salah makan, lalu kenapa perut nya bisa sesakit ini?
"Ehhh woii Lo ngapain di toilet cowo, wah wah mesum lo ya"ucap salah satu murid, tapi bentar, apa katanya? Toilet cowo? Mesum?.
Lara bingung harus menjawab apa pikiran nya buntu di tempat.
"Apa hah mau apa Lo? serah serah gw lah mau apa aja, sibuk Lo"ucapnya seraya pergi dari hadapan lelaki tersebut."Alara malvina alifa"panggil pak Adam
"Iya pa"
"Bapak hitung sudah 4 kali kamu keluar masuk jam bapak"
"M-maaf pakk tadi perut saya sakit"terangnya
"Baiklah silahkan duduk".
Pelajaran hari ini sudah selesai kini saatnya siswa siswi SMA Pancasila pulang ke rumah masing masing.
"Emmm fel lo pulang sama siapa?"tanya lara
"Sendiri lo mau nebeng?ayo dah gw anterin"
"Hmmm boleh deh ayok"ucapnya seraya pergi ke parkiran.
Mobil sport milik Felia sudah berada di depan rumah keluarga malvin, dua gadis cantik masih anteng duduk di dalamnya tanpa niat ingin keluar?.
Lara wanita itu mengadu padanya kalau perut nya sangat sakit lebih sakit dari yang pertama kali nya ia merasakan."Gw udah baikan, gw turun ya fel btw makasih tumpangan nya lo hati hati"ucap lara
"Beneran lo udah sembuh? ga perlu ke rumah sakit kah?"tanyanya
"Emmm nggak fel gw duluan ya sekali lagi makasih"ucapnya seraya turun.Lira, gadis itu sedang duduk menghadap pintu utama, tumben pikir lara, biasanya gadis itu akan menghadap ke arah tv?ada apa?.
Di saat lara ingin melewati lira, gadis itu malah mencegah dirinya."Emmm lara sini aku mau bicara sama kamu"panggilnya
"Ada apa"
"Emmmm kamu besok sibuk ga?" Tumben, pikir lara sedang kesambet apa gadis itu, tiba tiba menanyakan dirinya biasanya ia akan masa bodo dengan dirinya.
"Sibuk"jawab lara ketus
"Alara kenapa? ko ketus sama lira?"tanya lira seraya menunduk
"Gausah basa basi Lo mau apa?"
"Emmmm lira boleh masuk sekolah lara ga? Ekhemmm anu lira ga pindah cuma pengen ngerasain sekolah di sono 1 Minggu aja boleh ga ra?"tanyanya
Mata lara menyipit ia menatap lira dengan curiga.
"Gajelas lu lir udah ah gw mau mandi cape"ucap lira.Tanpa menunggu jawaban lira gadis itu sudah berlari menaiki anak tangga menuju kamarnya, ia lelah sangat lelah akhir akhir ini kesehatan nya sering menurun, atau mungkin penyakit nya??.
Ia berlalu dari kamarnya menuju balkon dapat ia lihat dari atas lira dan juga kedua orangtuanya sedang memasuki mobil, mau kemana mereka?
"MAHH PAHH LIRAAA MAU KEMANA?"tanya lara seraya berteriak.
Tapi sepertinya mereka tidak mendengar nya terbukti saat mobil itu sudah melaju melewati gerbang rumahnya.
Huftttt lara iri pada lira yang sering kali di beri kasih sayang yang lebih.Ia memasuki kamarnya seraya menutup pintu balkon dengan tergesa gesa ia mencari tas selempang serta hp nya.
Dirinya berniat pergi ke rumah sakit karena sedari tadi perutnya seperti sedang di tusuk ribuan jarum.

KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS WITH DIFFERENT FATE [On Going]
Romance(FOLLOW SEBELUM BACA!). Plagiat out aja dari lapak aku!!. 🍭🍭🍭🍭 Alara malvina Alifa gadis cantik yang selalu mengalah kepada kembaran nya Alira malvina alifa. kedua orang tuanya selalu mengutamakan alira karena mengira bahwa lira lah yang mempuny...