Ambil baiknya buang buruknya semuanya hanya fiksi belaka.
Segala sesuatu yang halal akan mendatangkan ketenangan, dan kebahagiaan. Sedangkan hal yang haram akan mendatangkan gelisahan, ketakutan, dan ketidak nyamanan.
-ustadz Berri Elmakky
-----
Sudah tiga hari ini Cilla kembali aktif seperti biasanya, dan Cilla jadi sering jalan jalan ke area santriwati, selama Cilla berkeliling pesantren ia sudah menemukan satu teman baru, Cilla diizinkan ke area pesantren oleh Abi Abdillah, karena Zidan akhir akhir ini sibuk, tak ada waktu untuk Cilla, bahkan Cilla sudah mulai ikut mengaji di pesantren bersama para santriwati lainnya, karena Zidan yang tak sempat mengajar nya ngaji
"Cilla kok bisa sih tinggal di ndalem?" Tanya santriwati disebelah Cilla, ya sekarang Cilla sedang duduk berkumpul dengan beberapa santriwati dipondok nya Abi
"Bisa dong" balas Cilla ramah
"Pasti bisa Deket sama Gus Zidan ya" ucap santriwati yang satunya
"Tapi ngga kayaknya, Gus Zidan kan cuek banget, susah Deket nya" saut yg lain, Cilla hanya diam
"Kapan kapan titip salam ke Gus Zidan ya Cilla, soalnya jarang banget Gus Zidan masuk area akhwat"
"Hhehe In Shaa Allah ya"
"Apasi dari tadi Gus Zidan terus, kayak gapunya hafalan aja" celetuk nada, teman baru Cilla
"Iya bener nada tuh, mending lanjut ngafal aja" saut Cilla
"Iyaiya, tapi jangan lupa ya Cilla"
"Iya" balas Cilla dengan senyum nya
Dalam hati Cilla berkata "gusmu suamiku", tapi tak lama ia beristighfar, tidak boleh seperti itu
"Yaudah lah kita pamit dulu ya, mau ke Kobong aja, mumpung ada waktu tidur hehehe" ucap santriwati yang tadi gabung dengan Cilla
"Assalamualaikum nada, Cilla"
"Waalaikumussalam" balas nada dan Cilla kompak
"Cilla, nada mau tanya deh"
"Tanya apa nad?"
"Kamu saudara nya Abi Abdillah ya, kok nada baru liat"
"Iya"
"Siapanya Gus Zidan?" Tanya nada
"Katanya jangan ngomongin Gus Zidan teruss"
"Ya kan nada nanya tentang kamu"
"Cilla istrinya" jawab Cilla, ntah kenapa nada malah terkekeh
"Udah si halu nya, hahaha" kata nada dibarengi dengan tawanya
"Dih siapa yang halu, kamu aja yang ga percaya"
"Iyain deh" balas nada, Cilla yang juga tidak peduli, hanya mengedikkan bahu nya
"Udah ah Cilla mau ke ndalem dulu, assalamualaikum nada"
KAMU SEDANG MEMBACA
Aisyahku Syilla
Teen Fiction[sebelum baca jangan lupa follow ya:] Maaf jika ada kesamaan nama, latar belakang, atau tempat, karena ini murni haluan Author ya:) Jangan diliat dari cover, karena author ga jago buat cover, coba baca bbrp chapter klo suka baru lanjut... Takdirku m...
