Gardenia

850 144 7
                                    

Mengingatkan kembali bahwa ini hanya cerita fiksi hasil karangan saya sendiri, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata dari setiap tokoh yang ada dalam cerita.

Jadilah pembaca yang bijak !!
Selamat Membaca♡




"Oh, udah ada orangnya toh." Hyunsuk menyapa sosok yang sedang menyapu teras rumahnya, itu tetangga baru yang kemarin dia lihat barang-barang nya doang.

"Eh, selamat pagi." Si penghuni baru itu jalan untuk membuka pagar rumah, biar enak dan sopan juga ngobrol sama tetangga.

"Pagi juga, ini udah beres pindahannya?"
"Iya udah."
"Kalo butuh bantuan apa-apa, kerumah aja yah !! Tuh, rumah kita adep-adepan." Hyunsuk menunjuk rumah yang tepat didepan rumah yang baru ditempati lagi.

"Ah iya, makasih...."
"Oh benar, kita belum kenalan kan?" Sosok itu mengangguk. "Kalo gitu kenalin, aku hyunsuk."

"Asahi." Balasnya sambil menjabat tangan hyunsuk, tanda perkenalan.

"Oh, mbak Asahi."
"Mbak?"
"Iya, mbak kan?" Hyunsuk ikut bingung.

"Saya laki-laki kok."
"Oalah, maaf yah."
"Ah, gakpapa. Udah biasa juga."
"Iya, abisnya cantik sih mba...eh kamunya." Asahi hanya terkekeh canggung.

Sedangkan di depan pintu rumah, jaehyuk tengah menekan suara tawanya agar tak terdengar ke luar rumah, lelaki itu juga sudah nemplok ke tembok.

"Ngapain pah?" Jaehyuk langsung berbalik, dia menatap sang putra.

"Haduh, hahaha aduh aduh." Bukannya menjawab, jaehyuk malah sibuk memegangi perutnya.

"Apaasih? Bikin penasaran aja." Anak itu melihat keluar rumah, lagi coba cari alesan bapaknya ngakak. "Gak ada apa-apa kok, papah masih waraskan?"

Jaehyuk menatap putranya malas, tawanya juga langsung hilang.

"Gak bisa bener liat orang seneng yah kamu." Dumel jaehyuk.

"Ya makannya ngomong, kan aa bingung."
"Ya sabar atuh, kan papah masih ketawa." Remaja itu hanya mendengus.

"Emang kenapa sih? Buruan kasih tahu !!" Tuntut sang putra.

"Itu mamah kamu masih disana?" Anaknya melihat kearah yang ditunjuk jaehyuk, kemudian mengangguk.

"Tadi papah denger mamah kamu dipanggil mbak, hahah muka mamah mu lucu bener."

"Emang kenapa kalo dipanggil mbak? Mamah kan cantik." Jaehyuk mengangguk setuju.

"Tapi mamah mu kan ibu-ibu bersamurai."

"Lagian mamah gak mau potong rambutkan? Ya itu resiko nya, udah punya wajah cantik ditambah rambut panjang ya pasti dikirain perempuan lah."

Jaehyuk hanya mengangguk setuju, dia balik liat lagi istrinya yang masih ngobrol.

"Mamah cantikkan?"
"Um."
"Iya dong, kan papah juga ganteng."

Si anak mendengar itu langsung berlagak geli, wajahnya langsung terlihat datar.

"Kayaknya, itu mamah lagi sial makannya ketemu papah."
"Heh, gak sopan yah."
"Ber....can...da, paham papah?" Jaehyuk hanya mendengus, empet denger ocehan anaknya.





    💐






Kling

"Selamat datang di flower in life, silahkan di li... Lah, ngapain?" Junkyu melihat sosok yang sangat dia kenali itu berjalan menghampiri nya, dan langsung duduk di kursi kosong samping junkyu.

Flower in lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang