Cinta Berat

Part 17 Bucin

Selamat Hari Raya Idul Fitri bagi yang merayakan dan selamat menikmati cuti panjang juga. Terimakasih yang udah setia comment dan kasi vote 😊

             ❤️❤️❤️❤️❤️

Sabtu pagi yang cerah, secerah suasana hati Cinta setelah mendengar pengakuan Chandra. Setelah mandi mereka pergi untuk sarapan bersama di restoran dengan formasi yang sama seperti semalam. Acara resepsi akan di mulai sekitar jam makan siang, jadi mereka punya waktu sekitar 3 jam lagi terutama bagi para wanita untuk berdandan. Umar sudah mendatangkan salah satu MUA terbaik di Jakarta khusus untuk mempercantik mereka semua. Setelah sarapan mereka berkumpul di conference room yang di sulap menjadi ruang make up sementara, Dina, Sari, Ibu Darla, Ibu Umar dan 3 orang kerabat keluarga lain sedang di rias oleh crew MUA dan tentu saja Darla sang pengantin juga lagi di permak wajahnya oleh sang MUA sendiri.

Tasya, Mitha dan Cinta duduk di kursi rias di samping Darla, rambut mereka sedang di tata oleh hair dresser sebelum wajah mereka. Dan mereka juga sudah membawa gaun bridesmaid kesana jadi bisa langsung ke ball room bersama mempelai wanita, mereka mengobrol santai sambil sesekali menyeruput minuman dan menikmati camilan yang terhidang disana. Tempat mereka di rias terpisah agak jauh dari yang lain, jadi mereka bisa bebas bergosip ria. Sedangkan mempelai pria berada terpisah di ruang sebelah.

"Cinta cerita dong, beneran kamu udah jadian ama Pak Chand?'' tanya Darla kepo di sela-sela matanya yang lagi di recoki kuas eyeshadow.

Cinta cuma tersenyum malu dan tiba-tiba jantungnya berdebar tak karuan ketika Darla menyebut nama Chandra. Tasya dan Mitha juga tak kalah kepo menunggu jawaban Cinta.

''Ga kok, ga ada yang jadian. Kami masih atasan dan bawahan'' sahut Cinta tersipu.

Tasya dan Mitha saling memandang sedangkan Darla mengernyit heran.

''Masa? Ah ga percaya gue. Lo dari semalam senyum ga jelas dan kata Sam juga Pak Chand udah kaya orang bego cengengesan melulu sambil mandangin foto lo yang gue kirim'' sembur Mitha.

''Lo ngirim foto gue?''

''Iya, yang waktu gue jemput lo di rumah kemarin pagi sebelum ke rumah Darla''

Cinta cuma manggut-manggut mendengar penjelasan Mitha.

''Wah ... pantes Pak Chand ngebom like foto acara akad nikah gue di ig, baru gue sadar yang dia like semua yang ada foto Cinta doang'' ujar Darla manyun.

''Tingkah laku kalian semalam pas dinner ga mencerminkan seorang aspri sama CEO nya ya Cin'' sindir Tasya sambil mencomot sepotong kue di depannya.

Cinta memandang ketiga temannya itu. ''Benar kok kita ga jadian. Pak Chandra semalam memang menyatakan perasaannya dan meminta gue untuk jadi miliknya tapi ... ''

''Lo tolak Cin?'' sambar Mitha ternganga.

Tasya dan Darma terkikik melihat ekspresi Mitha yang tidak elegan itu dan membuatnya tersipu malu lalu segera menetralkan ekspresi wajahnya.

''Iya maunya sih gitu,tapi dia bersikeras minta agar gue kasi dia kesempatan buat yakinin gue dan menunjukkan kalau dia itu serius sayang ama gue'' beber Cinta.

Tasya menahan napasnya sementara Mitha melongo tak percaya. Darla cuma bisa mingkem karena bibirnya sedang di poles lipstick oleh mbak MUA.

''Gila ... lo tau ga Cin, kalau gadis lain sudah pasti menerima on the spot tau'' ujar Tasya tak percaya.

''Dan sepengatahuan gue Pak Chan tuh ga pernah kaya gitu, malah cewek-cewek itu yang selalu ngejar dia, pada ngarep mode on. Meskipun selalu di cuekin setelah 1x dinner'' ucap Darla sambil merem karena di pasangin bulu mata palsu.