64. Brothership

916 100 8
                                    

"Mau kemane?"

"Jemput Rein."

"Belom abis anjir, abisin dulu."

"Ini anaknya udah ngespam, Luc."

"Gue aja. Lo baru makan juga. Dia di mana emang?"

***

Jeno menunduk, makanan dipiringnya masih tersisa setengah tapi dia udah ngerasa penuh banget. Semua informasi yang diberikan kakaknya nggak sanggup lagi dicerna oleh otaknya.

"Pikirin lagi, Jen." Jevrin kembali buka suara, "Yang paling sedih lu pergu udah pasti mama papa."

Jeno keluar dari dapur setelah ngambil buah dan air dingin di kulkas. Obrolan bareng kakaknya bener-bener menguras mental, dia butuh udara segar agar hatinya tidak sesak oleh emosi yang bercampur aduk di dalam sana.

***

"Bilang aja iya. Kalo gue deketin Hestia juga paling lo-nya emosi."

"Coba aja."

"Dihh, takuuuut."

"Bukannya Nalini naksir berat sama Jeno ya?"

"LAH LU TAU?"

Matanya melirik Dery sekali lagi, membuat cowok itu mengangkat alis.

"Apaan sih?"

"We need to talk," bisiknya pelan.

***

[Your Saturn, 2022]

unsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang