[Salah Paham]____________________
Anna menaruh bunga didepan makam, memegang nisan disana dengan tulisan natalia romanova.
"Apa itu bibi nat mom??"
Anna mengangguk dan memeluk jeny. Wanda berjalan mendekat.
"Dia menyerahkan nyawanya untuk ditukar dengan batu jiwa"
Anna menoleh.
"Apa yang sebenarnya terjadi?"Mereka pergi dari makam kesebuah taman. Wanda menjelaskan semua kejadian yang terjadi pada anna.
"Time travel?? itu benar - benar gila"
"Yeah. strange menyerahkan time stone semudah itu karena dia pikir itu cara terbaik" ujar wanda terdengar marah.
"Bagaimana dengan vision? kau sudah melihatnya? apa mereka memperbaikinya?"
Wanda terdiam sejenak.
"Mereka.. " energi merah di tangan wanda keluar.Anna memegang pundak wanda dan mengelusnya.
"Mereka melelehkannya. mereka ingin mengambil vibranium yang ada padanya" air mata mengalir dipipi wanda.
"That piece of shit. wanda aku tidak tau mereka akan-"
"Aku hanya ingin menguburnya. aku tak berharap mereka menghidupkannya kembali"
Anna memeluk wanda dan mengusap punggungnya. Setelah beberapa menit wanda sudah kembali tenang.
"Kau sudah merasa lebih baik?"
Wanda tersenyum tipis.
"Siapa itu?" tanya wanda menunjuk ke jeny yang sedang bermain tak jauh dari mereka."Anakku"
Wanda terlihat terkejut dan memeluk anna.
"Benarkah. bagaimana. siapa. kau dan bucky??"Anna tersenyum.
"Bukan. hanya.. anakku"Wanda mengangguk paham.
"Pasti berat merawatnya sendirian""Wanda.. aku membuka toko kue dilondon, mungkin kau bisa membantu" ujar anna mengalihkan topik
Wanda mengeleng.
"Aku akan tinggal di westview""Baiklah.. kau taukan aku selalu ada untukmu. kau bisa menghubungiku jika kau butuh bantuan atau sekedar menemanimu"
"Aku baik - baik saja anna"
"Well.. aku akan pergi ke ujung dunia sekali pun jika kau mau" ujar anna menaik turunkan alisnya.
"Kau sudah gila" ujar wanda tertawa.
••••
Sudah beberapa bulan sejak kejadian blip. Anna tidak bisa menghubungi bucky, ia bahkan tidak tau dimana dia berada.
Anna mengetahui bahwa sam bergabung dengan angkatan udara untuk membantu.
Anna segera pergi ke bandara setelah menitipkan jeny untuk mencari sam. Sam baru saja menyelesaikan misinya.
"Hei birdman!!" panggil anna melihat sam
"Haha lucu sekali" ujarnya dengan wajah datar.
"Dimana bucky?"
"Kenapa kau menanyakannya padaku? apa aku terlihat seperti tahu sesuatu?"
Sam terus berjalan menghiraukan anna yang mengikutinya.
"Aku sudah mencarinya kemanapun, aku tidak bisa menghubunginya"
"Ya ya ya"
Anna menarik tangan sam agar dia berhenti.
"Sam aku serius. dimana dia?? dan kenapa dengan sikapmu ini?"
"Aku tak tau. coba saja tanya pada pacar barumu atau anakmu?"
Anna mengerutkan alisnya.
"Pacar?? aku tidak.. apa maksudmu?""Kau sudah bahagia dengan keluargamu. jadi untuk apa kau masih mencari bucky?"
Sam menyilangkan tangannya diatas perutnya.
"Aku tidak mengerti maksudmu? dan aku ingin menemui bucky tentu saja, apa lagi memangnya"
"Kau ingin berpidato didepannya. sudah 5 tahun berlalu.. kau juga harus melanjutkan hidup dan bla bla bla lalu memberi harapan padanya"
"SAM!! kalau kau tidak menjelaskan dengan benar aku akan mematahkan 27 tulang ditanganmu ini" ujar anna mengeratkan gengamannya.
"Setelah pemakaman, kami pergi ke london dan bucky bilang kau punya anak perempuan, dia bilang anak itu mirip dengan ayahnya jadi tidak mungkin itu anaknya"
Anna berpikir sejenak. Ia tidak pernah memberi tahu anggota lainnya soal ayah jeny.
"Pirang, rambut bergelombang, usianya 3 tahun. lalu ayahnya pirang. berkacamata. tinggi"
"Maksudmu simon.. dia bukan ayahnya jeny. aku bahkan tidak punya hubungan apapun, dia hanya tetanggaku"
"Apa??"
"Aku bahkan tidak tau kalian kembali"
"Kau memutus kontak dengan steve"
"Yeah untuk kebaikanku. kenapa kalian tidak menanyakan dulu kebenarannya padaku kalau kalian datang hari itu?? apa kau anak kecil!!"
"Ups. jangan salahkan aku" ujar sam menaikkan tangannya tanda menyerah.
Sam memberi tahu bahwa bucky sedang menjalani terapi, lalu sam memberikan nomer baru milik bucky.
••••
Setelah bertemu anna, sam memutuskan untuk memberi shield captain ke pemerintah untuk ditaruh di musium.
Sam kembali ke kampung halamannya, menemui adiknya dan keponakannya.
"Dimana cas and jim??" tanya sam.
"Mereka sedang bersama dengan tetanggaku"
Sam melihat sarah bingung.
"Mereka baru pindah kemarin, terburu - buru. mungkin mereka kehilangan rumah karena blip"
Sam hanya mengangguk.
"Dia punya satu anak perempuan. cantik. masih muda. ramah. dan single"
"Sarah. yang benar saja. kau ingin menjodohkanku?" ujar sam mengeleng kepalanya.
"Apa salahnya dengan singlemother?"
Sam hanya menghiraukannya hingga ia sampai di rumah.
"Paman sam.." ujar dua keponakan sam berlari menuju dirinya.
"Lihat ini. kalian tambah tinggi" Ia memeluk kedua keponakannya.
"Haii sam"
Sam melepas pelukan keponakannya dan menoleh ke sumber suara. Ia terkejut dan membeku sesaat hingga akhirnya bisa merespon.
"Anna!! apa yang kau lakukan disini?"
____________________
Hmm penasaran ga kalian Jeny anaknya anna dengan siapa...
Jangan lupa vote ya~
love you ❤️❤️❤️

KAMU SEDANG MEMBACA
The Last Love || Bucky Barnes
Fanfiction[disclaimer] semua charakter yang ada milik marvel kecuali anna yang terinspirasi dari komik marvel Anna adalah seorang jenius. ia diminta bantuan untuk menyembuhkan seorang winter soilder. dan ternyata anna mengenal sang winter soilder saat ia rema...