28

331 41 0
                                        


[Dia Datang]

____________________

Bucky datang dan memeluk anna dari belakang.

"Aku senang kita akan punya jagoan cilik" ujar bucky mengelus perut anna.

Anna tersenyum. Tangan dipinggang anna menghilang dan suara bucky mulai mengecil.

Anna melihat kebelakang dan tidak menemukan siapapun.

"Jamess?? jamess??" panggil anna

Tiba - tiba anna ditusuk dan terlempar. Ia berdiri kesakitan dan di sela - sela kakinya penuh darah. Anna ketakutan, tubuhnya bergetar.

"Jamess.. Bayiku.."

Darah terus mengalir hingga kaki anna dipenuhi darah. Anna terduduk lemas.

Terlihat bayangan sosok tinggi hitam tepat didepan anna.

"Dimana bayiku.. anakku.. kembalikan"

Anna menangis, memohon dan menghampiri sosok itu. Sosok itu mencekik lehernya dan melemparnya.

Anna terjatuh dan.. terbangun dari mimpi buruknya.

Anna melihat bucky masih ada disebelahnya tertidur dengan nyenyak. Ia segera memeluknya erat.

"Kau bermimpi buruk lagi doll??"

Anna mengangguk dan menatap bucky. Sudah tiga hari ini anna terbangun dengan gelisah.

"Kau ingin menceritakannya??"

"Kita punya bayi. lalu kau menghilang. lalu.. bayi kita" Anna menangis dan bucky memeluknya erat.

"Itu hanya mimpi buruk. semua tidak nyata"

"Itu terasa nyata bagiku james"

Tiba - tiba anna berlari keluar dan muntah. Bucky terlihat panik.

"Kita harus menemui dokter sekarang" Ujar bucky dan mengendong anna.

••••

"O M G" Ujar shuri.

"Apa?? apa terjadi sesuatu?? ada apa dengannya?? apa anna baik - baik saja??"

"Tenang wolf adikku belum selesai berbicara" ujar t'challa

"Dia hamil.." Lanjut shuri.

Ruangan menjadi hening seketika.

"Aku akan jadi ayah.." Ujar bucky tidak percaya meletakan kedua tangannya untuk menutupi mulutnya.

"wow man.. selamat. kau mendahuluiku yang sudah menikah ini" Ujar t'challa menepuk pundak bucky.

"Tidak mungkin.. Ini tidak boleh terjadi" Ujar anna.

Semua menatap anna bingung. Wajah anna terlihat ketakutan.

"Apa maksudmu?" Tanya shuri.

"Aku tidak boleh hamil sekarang. tidak boleh. ini tidak bisa terjadi"

"Apa maksudmu?? kau tidak menginginkan anak kita??" Ujar bucky kecewa mendengar ucapan anna barusan.

"Kami akan meninggalkan kalian agar berbincang dahulu" Ujar t'challa menarik adiknya keluar dari ruangan.

"Kenapa?? kau tau aku akan bertanggung jawab bukan?? kita akan menikah anna. steve sedang berdiskusi dengan fury agar kita bisa menikah secara resmi" Terdapat kekecewaan dalam suara bucky.

Anna menggeleng.
"Minpi itu.. Aku akan kehilangan semuanya james. itu bukan lagi mimpi buruk. itu akan menjadi kenyataan. kau tidak lihat aku akan punya bayi dan orang itu akan merebut segalanya"

Anna mulai menangis dan menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Nana semua akan baik - baik saja. aku akan melindungimu. itu tidak akan terjadi"

Bucky memeluk anna dan menenangkannya.

Tiba - tiba okoye masuk.
"Kita punya masalah. Captain membutuhkan bantuan"

Bucky pun segera menghampiri okoye.

"Dia datang" Lirih anna tak terdengar siapapun.

••••

Sebuah jet turun didepan istana. Anna melihat wanda dan menghampirinya.

"Kau tidak apa.. ya ampun vision. cepat bantu dia dan bawa keruang darurat" Ujar anna dan beberapa prajurit membantu vision.

"Kau hamil??" Ujar wanda membaca pikiran anna.

Wajah anna menjadi sedih.

"Oh my.. itu tidak akan terjadi. aku tidak akan membiarkan itu terjadi ann" Wanda mengenggam tangan anna.

"Terma kasih wanda. kau perlu pergi keruang darurat juga" Anna memeluk wanda sekilas.

Seorang pria yang terlihat linglung itu menghampiri anna dengan mata berbinar.

"Aku banyak mendengar tentangmu. harus ku akui karyamu menggemparkan dunia sains" ujar pria itu.

"Terima kasih. Anna hallday"

"Bruce benner" Ujar bruce dan mengulurkan tangan.

Anna meraih tangan itu.
"Dr. Benner kupikir kau menghilang"

Bruce hanya tersenyum canggung.

••••

Terlihat pesawat alien turun dari langit dan menabrak dinding pelindung wakanda.

Semua siap untuk berperang begitu pun anna, ia keluar istana dengan baju labnya tetapi tanpa jasnya.

Membawa tombak dan menuju rombongan yang ada tetapi tangannya ditarik seseorang.

"Apa kau sudah gila?? apa yang mau kau lakukan?" tanya bucky.

"Kau tidak bisa lihat?? aku akan bertarung"

"Kau sedang hamil anna. pergilah bersama shuri"

"Aku tidak akan meninggalkanmu"

"Ini perang. kau tidak akan aman"

"Aku akan aman bersamamu. aku tau itu dimimpiku, kau tid-"

"Pergi keatas sekarang juga!!" Ujar bucky keras, hingga membuat suasana menjadi canggung.

Anna dengan kesal pergi kedalam istana. Steve melihat kejadian itu dan menatap sahabatnya khawatir.

"Ada apa denganmu? Kau tidak pernah mencegah-"

Ucapan steve dipotong oleh bucky.
"Dia sedang hamil"

Steve mengangguk mengerti. Natasha menoleh terkejut mendengar berita itu.

"Kau tidak memberitahu apapun sebelumnya. apa karena itu kau terus mendesak fury??" Ujar nat.

"Kita juga baru tahu hari ini dan usianya baru 2 minggu" Jawab bucky.

"Selamat pal. kau akan menjadi ayah. harus ku akui aku iri denganmu" Steve merangkul sahabatnya itu.

"Ini benar - benar saat yang tidak tepat untuk merayakannya bukan"

"Kita akan memenangkan ini bersama dan mengadakan pesta untukmu" ujar steve

"Aku setuju" ujar nat

____________________

yeahh.. mereka akan melawan thanos guys. :)

jangan lupa vote dan komennya~

The Last Love || Bucky BarnesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang