21

401 54 3
                                        


[Tim Captain]

____________________

Bucky diam. Rasa bersalah mulai menguasai pikirannya.

"ini semua salahku" lirih bucky.

Mendengar hal itu wave melihat bucky. Ia baru sadar bahwa pria yang membunuh loen ada diruangan itu.

"kalau bukan karena aku.. kau mungkin.. tidak perlu menderita" ujar bucky, ia menatap anna dengan perasaan bersalah.

"kau tidak tau itu buck" ujar steve pelan.

"aku sama sekali tidak tau malu.. bagaimana mungkin aku menerima bantuanmu.. aku alasan dari semua penderitan dan mimpi burukmu" air mata mulai mengalir dipipi bucky.

Anna menoleh bucky dan memeluk bucky. meyakinkannya bahwa itu bukan salahnya.

bipp bipp bipp

Terdengar suara dari segala arah memecah suasana didalam pesawat.

"siall.. aku diikuti" ujar wave kesal.

Ia beranjak dari kursinya menekan meja didepannya. Meja itu menunjukan keadaan diluar.

Sam berlutut, tangannya diletakan diatas kepala dengan seseorang mengarahkan senjata padanya.

Natasha dipegang dua orang dan satu orang mengarahkan senjata padanya.

Wanda terbaring ditanah dan beberapa orang mengarahkan senjata padanya.

Jack tidak terlihat dimanapun. Setelah melihat itu mereka semua segera berdiri dan pergi keluar pesawat.

Di luar pesawat.
"apa - apaan ini.. lepaskan mereka?? siapa yang memerintah kalian" teriak wave.

Tiba - tiba muncul seorang pria membawa tombak emas.

"ooh my love.. apa kau ingin menghianatiku?" ujar pria itu.

"namor?? apa yang kau lakukan??" teriak wave pada pria bernama namor itu.

"ahh aku datang menangkap penghianat dan ingin bertemu dengan sepupuku tersayang" ujar pria itu dan menatap anna.

Anna mengepalkan tangannya.
"lepaskan mereka atau aku akan memaksamu" ujar steve marah.

Pria itu tertawa.
"wahh memang apa yang bisa kau lakukan mahluk darat?? kalian semua itu lemah" ujarnya

Anna terkekeh.
"hai ikan buntal kau sebaiknya melakukan apa yang dia suruh sebelum menyesal"

Pria itu menatap kesal anna.
"baiklah.. dengan satu syarat"

"kami tidak berunding bajak laut" ujar anna mulai kesal.

"aku ingin bertarung denganmu.. duel resmi kerajaan.. jika kau menolak-"

Tiba - tiba senjata yang di pegang oleh orang didekat sam menyala.
Suara teriakan terdengar dari sam.

Mendengar itu steve berlari menuju sam dan menyerang perajurit bersenjata itu.

Beberapa prajurit tumbang dan namor menembakkan tombaknya kearah steve yang membuatnya terlempar.

"stevee!!" teriak sam, bucky, nat, dan anna bersamaan.

Anna hendak menolong steve tapi dihalangi bucky. Bucky menatap namor yang membuat anna juga menatap namor.

Namor mengarahkan tombaknya kearah mereka berdua, membuat bucky menarik anna kebelakangnya.

"kau ingin bertarung resmi atau kami akan menghabisimu disini.."

"namor hentikan" lirih wave.

"atlan tidak pernah memaafkan penghianat" ujar namor pada wave.

The Last Love || Bucky BarnesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang