KAMU SEDANG MEMBACA

MONOCHROME [Completed]

General Fiction

〖˒ first collaboration 〗˒ with nctzen's author ღ ➥ general fiction ; slice of life , college life , friendship. ✧ yesa alfidiaz dan upayanya mencari setitik warna dalam kehidupan

#00l #acak #campus #collab #collegelife #fiksipenggemar #fiksiumum #friendship #generalfiction #haechan #hrj #huangrenjun #jaemin #jeno #leedonghyuck #leejeno #liuyangyang #ljn #najaemin #njm #renjun #romance #wayv #weishenv #yangyang

## 31

6 0 0

oleh nustorivic

oleh nustorivic

Kini jam dinding menunjukkan pukul setengah tujuh pagi. Harsa sedang membeli bubur ayam untuk sarapan. Di ruang tengah Jean, Yesa, dan Rakha sudah berkumpul.

"Kemarin pas gue mau balik ke kontrakan, gue udah kabarin Mamanya Jenan. Siang ini kayaknya beliau udah sampai," ucap Rakha.

"Memang nyokapnya lagi di mana?" tanya Jean
"Lagi di Singapore nemenin suaminya kerja."

"Oalah, berarti nyokapnya langsung cari flight pagi," ucap Yesa.

"Btw, Jenan belom bangun?" Ya, semalam Jenan pulang ke kontrakan. Tapi mungkin akan pergi ke rumah sakit lagi entah kapan.

"Bangunin aja Je, suruh sarapan dulu. Tuh Harsa udah dateng," ujar Yesa saat melihat Harsa memasuki gerbang rumah ini.

Jean mengangguk lalu menuju kamar Jenan, ia melihat jenan tertidur. Jenan menelungkupkan kepalanya di atas meja belajar. "Nan, bangun sarapan dulu Harsa udah beli bubur." Jean menepuk-nepuk punggung Jenan dengan pelan.

"Nan," panggil Jean lagi.
Akhirnya, Jenan terbangun "Hm ...," gumamnya.

"Cuci muka ya, abis itu ke ruang tengah." Jenan hanya mengangguk dan segera pergi menuju kamar mandi.

Jean segera kembali ke ruang tengah. "Gimana?" tanya Rakha saat melihat Jean duduk di sampingnya.

"Baru bangun anaknya, tadi tidur di meja belajarnya."
Semuanya mengangguk paham.
Jenan langsung menghampiri mereka.

Lalu mereka semua menyantap sarapannya. "Gue kenyang. Gue siap-siap dulu-dulu ya mau ke rumah sakit." belum sempat teman-temannya menjawab, Jenan sudah pergi menuju kamarnya.

"Baru makan 3 sendok doang padahal," ucap Harsa.

"Yaudah gapapa, jangan dipaksa anaknya kasian. Setidaknya perut dia gak kosong banget," balas Jean.

"Mandi buruan lo pada, jangan sampe Jenan berangkat sendirian ke rumah sakit," ujar Rakha.

"Btw, pinjem mobil lo ya Je? Soalnya gue kemarin malem udah janji sama neneknya Kian buat jemput dia pagi-pagi," kata Rakha kepada Jean.

Jean mengangguk, "Iya kuncinya di nakas samping kasur. Minta tolong beresin ini ya Rak. Gue mandi dulu."

"Gue juga Rak, thank you."
Rakha menghela napasnya, "Monyet emang," gumam Rakha.

***