Lisa sedang berada di taman belakang lebih tepatnya dia sedang duduk di pinggir kolam ikan peliharaan sang Daddy.
Tak hanya duduk, Lisa sudah memangku mangkuk kecil berisi pakan ikan, sedikit demi sedikit dia melemparkannya ke kolam membuat puluhan ikan itu bergerumbul saling berebut makanan.
Lisa belum menyadari jika ada dua orang yang sedang memperhatikannya dari kejauhan.
"Kita kesana" Ajak sosok pria bertubuh tinggi pada sosok wanita yang berdiri tepat di sampingnya.
Mereka berdua berjalan beriringan mendekati Lisa yang masih belum menyadari kedatangan keduanya.
Puk.....
Sebuah tangan mendarat di bahu kanan Lisa membuatnya menoleh untuk tahu siapa itu.
"Daddy... Mommy... " Ucap Lisa.
Yah itu adalah Jiyong dan Dara, mereka baru saja pulang dari kantor dan langsung menuju taman belakang setelah bibi Jung memberitahu jika Lisa sedang berada di sana.
"Semalam kemana? Kenapa tidak pulang?" Tanya Jiyong berjongkok di samping Lisa, tangan kanannya mengambil mangkuk yang sedang Lisa pegang dan ikut memberi makan ikan-ikan peliharaannya.
"Aku main kerumah teman, dan ketiduran disana" Ucap Lisa.
"Lalu kenapa tidak mengabari kami, hm?" Tanya Dara duduk di samping kiri Lisa.
"Ponselku tertinggal di mobil dan aku lupa untuk mengabari kalian" Ucap Lisa.
"Lain kali jangan begini lagi yah, setidaknya beri kami kabar agar kami tidak terlalu mengkhawatirkanmu seperti semalam" Ucap Dara mengusap sayang kepala Lisa.
"Kamu tau semalam Daddy hampir menghubungi kantor polisi karena tidak tahu dimana keberadaanmu" Ucap Jiyong terkekeh.
"Untungnya Bibi Jung datang dan memberitahu jika kau pergi ke rumah teman" Imbuh Jiyong.
"Mian, aku tidak akan mengulanginya lagi" Ucap Lisa menatap Jiyong dan Dara bergantian.
"Nee tidak apa-apa" Ucap Jiyong mengecup lama pucuk kepala Lisa.
Krukkk.... Krukkkkk...
"Apa anak Mommy belum makan, hm?" Tanya Dara setelah mendengar perut Lisa berbunyi.
"Belum" Jawab Lisa menggelengkan kepalanya.
"Astaga apa Bibi Jung tidak membuatkanmu makanan. Akan Daddy hukum dia nanti membiarkan anak cantiku ini kelaparan" Ucap Jiyong.
"Ini bukan salahnya Dad, jangan hukum dia" Ucap Lisa tak terima.
"Tapi dia membiarkanmu kelaparan dan Daddy tidak menyukainya"
"Ini karena aku yang langsung tidur setelah pulang tadi, Bibi Jung juga sudah menawariku makanan tapi aku memang belum ingin.. Jadi jangan hukum Bibi Jung atau Daddy akan tau akibatnya nanti" Ancam Lisa.
"Aigooo baiklah Daddy tidak akan menghukum Bibi Jung" Ucap Jiyong mengalah.
"Ya sudah Mommy akan memasak dulu, kalian mandilah dulu sembari menunggu Chaeyoung pulang" Perintah Dara.
Dara berdiri dan melangkah menuju dapur, sementara Lisa dan Jiyong masih duduk di tepi kolam.
"Daddy tidak dengar apa yang di perintahkan Mommy tadi?" Tanya Lisa saat melihat Jiyong masih tidak beranjak dari duduknya.
"lalu kau sendiri?" Ucap Jiyong menaikan salah satu alisnya.
"Tugasku belum selesai" Ucap Lisa menunjuk mangkuk kecil yang masih dipegang oleh Jiyong.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALONE in The World
Fanfiction"Yang mereka lihat bukanlah aku yang sesungguhnya" ~ Lalisa "Kurasa ayah benar......." "Aku ingin mereka bahagia"