SESUAI prediksi. Apa yang kemarin Josie katakan di depan ketiga rekan OSIS dan juga temannya dalam sekejap merebak dan menyebar ke seluruh penjuru SMA Prapanca. Warga Prapanca mana yang belum mendengar berita Josie dan Haga bertunangan? Ini semua berkat mulut ember Zilo. Berterimakasihlah padanya karena telah berbagi fakta yang paling membuat orang se-SMA Prapanca penasaran dalam dua hari ini.
Hal ini tentu sangat menggemparkan! Padahal kan dikiranya Josie dan Haga adalah sepasang kekasih, nyatanya mereka lebih dari itu. Hubungan mereka sudah lebih jauh dari perkiraan mereka. Bayangkan, Haga yang selama ini dikira jomblo ternyata diam-diam sudah bertunangan dengan seorang perempuan bernama Josie!
Banyak yang patah hati karena fakta mengejutkan ini. Khususnya para cewek pengagum Haga yang bermimpi suatu saat bisa mendampingi cowok yang nyaris sempurna itu. Tak sedikit pula cowok-cowok yang naksir Josie secara instant berkat kecantikannya yang dibuat pupus harapan. Bukan kaleng-kaleng, seorang Mahameru sekaligus yang memilikinya! Betapa beruntungnya Haga dan Josie, bisa memiliki satu sama lain.
"Bukannya gue udah bilang? Apa lo lupa?" tanya Haga yang berhasil membawa Josie ke ruang OSIS dimana ia bisa dengan leluasa menegur gadis itu tanpa takut ada yang menginterupsi atau menguping.
Josie memutar kedua bola matanya. "Ngomel lagi kayak ibu kost."
Gadis itu belum lupa dengan apa yang terjadi dua hari lalu. Di dalam mobil, di perjalanan pulang mengantar Josie, Haga dengan tegas menegur penampilan Josie yang tidak sesuai dengan peraturan yang ada di SMA Prapanca dimana setiap siswa tidak boleh mewarnai rambut mereka dengan warna yang mencolok. Rok yang Josie kenakan terlalu pendek. Juga aturan soal dasi yang tidak seharusnya Josie pakai. Namun teguran itu sama sekali tidak Josie dengarkan apalagi patuhi! Di hari kedua dan mungkin seterusnya Josie tidak akan merubah penampilannya selama ia mau.
"Jangan sampe anak-anak di sekolah tau soal pertunangan konyol itu!" ulang Haga dengan tegas kembali mengingatkan apa yang pernah ia sampaikan pada Josie.
Sesaat setelah mereka resmi bertukar cincin dulu, Haga berbicara pada Josie, "Soal pertunangan ini, jangan sampe bocor di sekolah. Gue nggak mau orang-orang tau."
"Emang kenapa kalo gue kasih tau mereka? Toh ini kayak kata lo, cuma pertunangan konyol." Sahut Josie tanpa merasa bersalah. Gadis itu dengan santainya malah duduk di sofa sambil mengutak-atik tumpukan berkas di meja.
"Justru karena ini cuma karena pertunangan konyol."
"Oh, jadi lo mau tunangan sungguhan? Wah, lo udah jatuh cinta sama gue?" tanya Josie sambil menunjukkan wajah tengil.
"Jatuh cinta sama lo itu pilihan terakhir kalo ada kiamat khusus buat cewek." Kata Haga tegas sambil memandang rendah cewek di hadapanya.
Josie mendengus. "Gue nggak sejelek itu tau!"
Haga akui, secara fisik memang Josie tidak jelek. Bahkan di atas rata-rata. Tetapi hal itu tertutup karena sifat dan penampilan Josie. Haga baru tau kalau ternyata sifat Josie itu sangat menyebalkan. Ia badung, terbukti dari ia yang tidak mematuhi peraturan sekolah. Ia juga tengil terbukti dari pertanyaannya tadi serta pernyataannya di depan teman-temannya kemarin. Entah kenapa Josie bisa-bisa mengatakan hal itu pada mereka. Sengaja? Tapi untuk apa?
"Tujuan lo apa ngasih tau orang-orang soal itu?"
"Katanya pinter, masa nggak tau? Udah jelas kan, biar mereka berhenti kepo? Gue budek tiap menit kudu ngadepin mereka." di balik sikap tidak peduli dan masa bodo, ternyata ia terganggu juga dengan perkataan dan pertanyaan orang lain seputar hubungannya dengan Haga. Ya iyalah, soalnya never ending sih. Siapa pun pasti tidak akan tahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mahameru is Mine
Teen Fiction(COMPLETE) Kemunculan gadis cantik bernama Josie sebagai siswa baru sukses membuat SMA Prapanca gempar! Bukan hanya karena tingkahnya yang tengil, menyebalkan serta meresahkan, tetapi juga karena ia dekat dengan dua Mahameru sekaligus. Satu Mahameru...