"Njun, ngapain lo?"
Yang di panggil langsung mendongak ke atas ke arah suara yang memanggilnya.
"Nyuci baju" jawab singkat Renjun membuat Haechan yang memanggilnya dari atas balkon rumahnya terkekeh
"Gak liat lo gue lagi nyiram taneman?"
"Ya liat. Gue mah cuma basa basi"
Renjun sedikit mendengus kesal. "Basa basi lo jelek"
"Biarin! Eh ke rumah Nana yuk, gue bosen anjir di rumah"
"Bentar, gue nyiram taneman dulu"
"Oke. Denden mana?"
"Anak gue namanya Ayden ya Chan. Bukan Denden. Kenapa gak sekalian lo panggil dendeng aja?!"
"Boleh tuh!"
"Sialan!"
"He omongan lo! Lo lagi hamil"
"Lo sih ah, bikin gue emosi mulu"
"Kan itu kerjaan gue, bikin lo emosi"
"Cocok lo kalau sama Guanlin"
"Kayak ikhlas aja lo kalau gue sama Guanlin. Kemarin aja lo mencak mencak dia di deketin orang"
Renjun menahan nafasnya, kemudian mengarahkan selang air yang sedang ia pegang kepada Haechan, "Anjir!" teriak Haechan ketika air itu sampai hingga ke balkonnya
Renjun tertawa lepas melihat Haechan yang sedikit basah karena ulahnya.
"Gak sia sia anjir gue beli selang baru, ternyata semburan airnya sejauh itu"
"Sialan lo, Ren!" kesal Haechan yang masih mengibaskan rambutnya karena basah
"Dah ganti baju dulu lo sana. Entar gue nyusul ke rumah Nana"
"Lah kan sama aja entar gue juga lewat rumah lo"
"Oh iya juga" Renjun terkekeh dan mematikan kran yang berada di tamannya itu. "ya udah gue ambil Ayden dulu. Dia tadi lagi main sama bibi Jum"
Haechan mengangguk kemudian masuk kembali ke dalam rumahnya, begitu juga Renjun.
*
*
*Haechan dan Renjun beserta kedua balita di gendongannya masuk begitu saja ke dalam rumah keluarga Lee Jeno. Tidak perlu permisi, karena mereka sudah biasa keluar masuk di rumah masing masing dan lagi pula mereka tadi juga sudah menghubungi Jaemin untuk berkunjung.
"Naa" panggil Renjun sesaat memasuki rumah
"Gue di ruang tengah" teriak Jaemin
Renjun dan Haechan segera menuju ruang tengah atau bisa di sebut juga ruang keluarga kediaman keluarga Lee itu.
"Lo nonton apa Na?" tanya Renjun yang kemudian mendudukan Ayden di samping Jisung yang asik menonton film animasi sembari memakan snack untuk balita itu
"Nih frozen"
"Frozen apa? Frozen food?"
"Yok Chan, dikit lagi lucu. Semangat!" ucap Renjun membuat Jaemin dan Haechan terkekeh
"Buset Na. anak lo ngeliat anak gue langsung bening banget tuh mata" Haechan terheran ketika melihat Jisung yang langsung tersenyum secerah matahari saat menatap Chenle
"Demen kali tuh anaknya si Nana sama anak lo Chan. Jodohin aja tuh nanti pas gede"
"Gue? Jadi besannya Haechan? Dih ogah" ucap Jaemin yang langsung mendapat lemparan bantal kecil dari Haechan
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Papa Papi - Guanren
FanficHanya kisah sederhana mengenai perdebatan 24/7 antara Papa Alin dan Papi Injun. © Yourxpine 🚦BXB , MPREG, homophobic dni 🚦